Jepara, Infojateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara kembali memberi pelatihan kerja kepada puluhan warganya.
Melalui pembekalan kompetensi yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Diskop UKM Nakertrans) Kabupaten Jepara ini, mereka diharapkan akan berwiraswasta.
“Kalau membuka usaha, awalnya memang dikerjakan sendiri. Namun saat usaha berkembang, bisa membuka lapangan kerja entah itu 2 atau 4 orang, sudah bagus,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara saat memberikan motivasi kepada peserta pelatihan dua unit kompetensi di Balai latihan kerja (BLK) Pecangaan, Kabupaten Jepara pada Senin (4/11/2024).
Sekda menyebut, kedua jenis pelatihan kerja yang diberikan adalah teknik listrik dan menjahit.
Menurut Edy Sujatmiko, dengan bekal kompetensi yang didapat dalam pelatihan ini, mungkin saja peserta akan bekerja di perusahaan. Tapi dia lebih berharap peserta terus meningkatkan kemampuan dan pengalaman kerja, lalu pada saatnya berwiraswata seacara mandiri.
Maka pada kesempatan tersebut, Edy Sujatmiko yang sebelum menjadi PNS adalah seorang wiraswastawan, memberi sejumlah tips memulai usaha kepada peserta.
Jika harapan itu berhasil diwujudkan, maka akan makin menurunkan tingkat pengangguran terbuka di Jepara yang saat ini tercatat 3,35 persen.
Kepala Diskop UKM Nakertrans Kabupaten Jepara Samiadji mengatakan, tedapat 40 peserta dari berbagai wilayah di Jepara yang mengikuti pelatihan ini.
“Masing-masing 20 peserta unit kompetensi menjahit, dan 20 unit kompetensi teknik listrik,” kata Samiadji.
Berbagai fasilitas akan diterima peserta selama masa pelatihan yang berlangsung 20 hari.
“Termasuk di dalamnya makan, uang saku, dan peralatan,” kata Samiadji. (eko/redaksi)