Surakarta, Infojateng.id – Sebanyak lebih dari 70 pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID) kabupaten/kota se-Jawa Tengah mengikuti bimbingan teknis (Bimtek).
Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Tengah itu berlangsung selama dua hari yakni 18-19 November 2024 di Hotel Lor In Syariah.
Kegiatan kali ini mengusung tema “Pentingnya Visualisasi dan Digitalisasi Keterbukaan Informasi”.
Peserta mendapatkan materi-materi langsung dari kalangan akademisi, pemerintahan dan juga jurnalis.
Kepala Bidang Statistik Diskominfo Provinsi Jawa Tengah, Hita Yoga Pratyaksa mengatakan bahwa keterbukaan informasi menjadi tulang punggung tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
Karena keterbukaan informasi menjadi akses masyarakat untuk mengetahui sekaligus mengawasi pelaksaan program dan kebijakan pemerintah.
“Sehingga tercipta transparansi dan akuntabel dalam penyelenggaraan pemerintah terutama di Jawa Tengah,” ujar Hita dalam sambutannya, Senin (18/11/2024).
Maka, papar Hita, bimbingan teknis sangat penting untuk membekali PPID agar mampu berkontribusi dengan baik dalam menginformasikan kebijakan, program dan kegiatan serta hasil pembangunan kepada masuarakat.
“Dalam ketentuan soal keterbukaan informasi publik bahwa informasi itu adalah hak seluruh warga negara Indonesia. Maka semua lembaga yang dibiayai APBN dan APBD, baik pemerintah maupun non pemerintah wajib menyampaikam informasi kepada masyarakat secara transparan,” lanjutnya.
Sementara itu, Maulana Muhammad Fahmi, salah satu narasumber menjelaskan pentingnya penyajian informasi melalui media visual, baik foto maupun video.
“Belakangan ini masyarakat lebih tertarik menerima informasi berbentuk visual yakni foto atau video,” kata Fahmi.
Dalam hal informasi, media visual terutama foto harus disajikan dengan metode jurnalistik yang baik dan benar.
Beberapa di antaranya adalah foto harus obyektif dan tidak dimanipulasi, foto harus bisa menyampaikan pesan, dan lain sebagainya.
“Dan foto juga punya nilai artistik agar menarik untuk disimak,” terangnya. (eko/redaksi)