Rembang, Infojateng.id – Isu relokasi Pasar Kota Rembang kembali mencuat jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November mendatang.
Para pedagang yang berada di Pasar Kota Rembang pun resah dan kecewa jika pasar Rembang akhirnya tetap akan di relokasi bukan revitalisasi.
Arni, salah satu pedagang pasar kota Rembang mengatakan, ia mendengar kabar tersebut dari tim sukses (timses) salah satu pasangan calon (Paslon), bahwa pembangunan pasar Rembang masih memiliki peluang untuk direalisasikan.
“Ya intinya saya mendengar selentingan-selentingan suara dari timses salah satu paslon. Ketika nanti jadi bupati, Pasar Rembang akan tetap dipindah karena anggaran bakal diajukan lagi ke pusat dan siap dicarikan lokasi yang lebih strategis. Dikarenakan pembangunan pasar Rembang ini masih memiliki peluang untuk direalisasikan,” ucap Arni kepada wartawan, Rabu (20/11/2024).
Ia menegaskan, mayoritas pedagang Pasar Rembang menyuarakan keinginan untuk menolak relokasi dan justru mendorong perbaikan dengan revitalisasi pasar di lokasi sekarang.
“Pedagang ya ingin pasar Rembang tetap dibangun dilokasi saat ini. Dibangun dan ditata ulang agar pasar Rembang bisa terlihat rapi. Kalau sudah rapi kan masyarakat bisa kembali berbondong-bondong belanja di pasar,” imbuhnya.
“Kami harap pasar Rembang jangan jadi korban politik saja. Saat ini kan pedagang sudah membuat perjanjian dengan semua calon bupati, ya kami ingin bisa ditindaklanjuti. Kami pedagang punya pilihan, kami tetap ingin bupati yang pro dengan pedagang,” sambungnya.
Hal senada juga disampaikan pedagang pasar kota Rembang lainnya, Karim. Ia juga mengaku mendengar kabar terkait isu pemindahan pasar Rembang tersebut dari salah satu timses Paslon.
Karim mengatakan, bahwa ketika pasar Rembang dipindah, nantinya akan berdampak terhadap pendapatan pedagang.
Menurutnya, rencana pemindahan pasar Kota Rembang akan melukai para pedagang di pasar tersebut.
“Iya, saya juga dengar dari salah satu timses Paslon. Katanya pasar Rembang tetap akan dipindah ke barat. Karena semua pedagang itu inginnya pasar dibangun tetap disini, jadi kalau ada suara itu kok kurang pas,” terang Karim.
Dia menyampaikan kepada calon bupati, agar Pasar Rembang tetap di sini.
Karena menurut dia, pedagang itu kalau dipindah sama-sama tidak enak.
“Sudah pernah mau dipindah. Jadi saya minta supaya siapa saja yang jadi bupati Rembang, kami pedagang mintanya pasar tetap dibangun disini,” pungkasnya. (eko/redaksi)