Infojateng.id – Bawang putih memang dikenal sebagai salah satu bahan alami yang memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Hal ini didukung oleh kandungan allicin, senyawa aktif yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
1. Menghambat Produksi LDL di Hati
Allicin bekerja dengan cara menghalangi enzim yang terlibat dalam produksi kolesterol LDL di hati, sehingga kadar kolesterol jahat dapat berkurang.
2. Mengurangi Penumpukan Plak di Arteri
Bawang putih membantu mencegah aterosklerosis (penumpukan plak di arteri), yang merupakan salah satu komplikasi dari kolesterol tinggi.
3. Efek Bergantung pada Dosis
Studi menunjukkan bahwa efek bawang putih terhadap kolesterol cenderung bergantung pada dosis. Konsumsi satu siung bawang putih segar per hari (setara dengan 2-4 gram) dapat membantu menurunkan LDL hingga 10%.
1. Ekstrak Bawang Putih Tua
Ekstrak ini disebut memberikan manfaat paling konsisten untuk menurunkan kolesterol. Biasanya tersedia dalam bentuk suplemen.
2. Bawang Putih Segar
Mengonsumsi bawang putih mentah segar memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan bawang putih yang telah diolah (bubuk, granula, atau cacahan kering), karena kandungan allicin lebih terjaga.
3. Bawang Putih yang Dipanaskan Berlebihan
Proses pemanasan atau pengolahan berlebihan dapat mengurangi efektivitas kandungan allicin.
Dilansir dari laman pafisul.org. Selain membantu menurunkan kolesterol, bawang putih memiliki manfaat lain seperti:
Meskipun bawang putih memberikan manfaat kesehatan, ahli sepakat bahwa tidak bijak untuk hanya mengandalkan bawang putih sebagai solusi utama untuk menurunkan kolesterol. Perubahan gaya hidup yang menyeluruh seperti pola makan sehat, olahraga rutin, dan menghindari kebiasaan buruk (merokok, konsumsi alkohol berlebihan) tetap menjadi langkah utama.
Jika ingin mencoba mengonsumsi suplemen bawang putih atau meningkatkan dosis harian, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter, terutama bagi mereka yang sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan tertentu. (redaksi)