PATI – Akhirnya warga di Pati bisa menikmati keindahan laut, yang berasa di Bali. Meski tergolong baru, namun keelokan tempat wisata Wana Samudera di Desa Sambiroto, Tayu mampu menggaet wisatawan setiap harinya.
Kemolekan Wana Samudera, karena menampilan konsep natural. Mata wisatawan dimanjakan teduhnya hutan lindung tanaman Bakau (mangrove) seluas 5 hektare, juga liarnya ribuan burung Bangau (blekok). Bahkan, jika kondisi air laut sedang surut, wisatawan bisa berburu bukur atau jenis hewan laut lainnya.
Tempat wisata Wana Samudera, digarap oleh seniman Citra Dwi Kurniawan. Dia bersama dengan pemuda Desa Sambiroto, tanpa lelah, terus mempercantik keadaan lingkungan. Selain membuat jembatan bambu, 300 meter menuju bibir laut. Juga menata pematang tambak sejauh 700 meter. Serta membagi tempat untuk puluhan pedagang.
“Semuanya serba gratis. Masuk ke areal wisata, gratis. Parkir gratis. Pedagang tidak dipungut iuran. Karena tujuan kami, hanya ingin menghadirkan tempat wisata” kata Citra Dwi Kurniawan.
Wana Samudera sebagai tempat wisata yang natural, nantinya setiap pengunjung akan diberikan pinjaman pakaian “adat Pati”. “Kostum adat Pati bisa untuk berselfie ria” ucap salahsatu pengelola, bernama Amar. (IJH)