Infojateng.id – Bisul (Furunkel) adalah infeksi bakteri pada folikel rambut yang menyebabkan benjolan merah, nyeri, dan berisi nanah di bawah kulit. Bisul sering muncul di wajah, leher, ketiak, atau bokong.
Penyebab Bisul:
- Infeksi bakteri: Bakteri Staphylococcus aureus adalah penyebab paling umum.
- Kebersihan yang buruk: Tidak mencuci tangan dengan benar atau menjaga kebersihan tubuh dapat meningkatkan risiko.
- Gesekan: Gesekan pada kulit dapat menyebabkan iritasi dan memudahkan bakteri masuk.
- Sistem imun yang lemah: Kondisi medis tertentu atau penggunaan obat-obatan tertentu dapat melemahkan sistem imun dan meningkatkan risiko infeksi.
Gejala Bisul:
- Benjolan merah dan nyeri di bawah kulit.
- Kulit di sekitar benjolan terasa hangat.
- Muncul nanah setelah beberapa hari.
- Demam (jika infeksi parah).
Cara Mengatasi Bisul:
Dikutip dari laman pafikablamongan.org ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah bisul yang mengganggu :
- Kompres hangat: Tempelkan kain bersih yang dibasahi air hangat pada bisul selama 10-15 menit beberapa kali sehari. Ini membantu mengurangi nyeri dan mempercepat pematangan bisul.
- Jaga kebersihan: Cuci area sekitar bisul dengan sabun antibakteri dan air hangat. Hindari memencet bisul karena dapat menyebarkan infeksi.
- Obat pereda nyeri: Gunakan obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen untuk mengurangi rasa nyeri.
- Antibiotik: Jika bisul sangat besar, nyeri, atau disertai demam, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik.
- Insisi dan drainase: Pada beberapa kasus, dokter mungkin perlu membuat sayatan kecil untuk mengeluarkan nanah.