Menyerap Aspirasi Warga ala Gubernur Ahmad Luthfi

infojateng.id - 8 Maret 2025
Menyerap Aspirasi Warga ala Gubernur Ahmad Luthfi
Ahmad Luthfi usai acara Nongkrong Bareng dan Silaturahmi Gubernur Jawa Tengah bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kabupaten Kendal. - (infojateng.id)
|
Editor

Kendal, Infojateng.id – Malam itu, Jumat (7/3/2025). Jarum jam menunjukkan pukul 20.00 WIB. Pemandangan Pendopo Kabupaten Kendal penuh dengan orang-orang. Para tetamu menduduki kursi-kursi yang disediakan.

Tamu yang berdatangan dari berbagai elemen masyarakat. Mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi masyarakat, organisasi pemuda, petani, nelayan, dan elemen lainnya yang ada di Kabupaten kendal.

Di bagian depan, nampak Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi,  Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari, Wakil Bupati Kendal Benni Karnadi, dan tokoh lainnya.

Ya, malam itu dihelat acara “Nongkrong Bareng dan Silaturahmi Gubernur Jawa Tengah” bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat. Dengan penuh gayeng, canda, dan tawa acara itu berlangsung. Silaturahmi berlangsung hangat dan akrab.

Dengan segenap perhatiannya, Gubernur Ahmad Luthfi mendengarkan satu demi satu keluhan, masukan, dan usulan masyarakat perihal berbagai masalah.

Banyak bahasan yang disampaikan. Mulai dari persoalan lingkungan, pertanian, pendidikan, serapan tenaga kerja, infrastruktur, nelayan, anggaran, serta masalah sosial lain.

Salah seorang tokoh nelayan, Triyono mengadukan mengenai sedimentasi di muara sungai di daerahnya yang acap menjadi penghambat bagi nelayan untuk pergi dan pulang melaut.

“Tolong kami bisa lebih diperhatikan. Nelayan kami susah payah ketika akan melaut karena pendangkalan di muara,” ucapnya.

Malam semakin larut, waktu terus berjalan. Aspirasi demi aspirasi masyarakat masih disampaikan.

Seorang petani, Nur Faizin menyampaikan keluhannya mengenai harga beli jagung dan padi, yang secara praktik belum sesuai regulasi pemerintah pusat.

“Pas panen harga jatuh. Harga jagung dan padi memang sudah ada penetapan (standar harga, tetapi praktiknya jauh panggang dari api,” ujar Faizin mewakili suara petani di Kendal.

Silaturahmi tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan “Selapanan Gubernur Jawa Tengah” berkeliling ke-35 kabupaten/ kota pada awal kepemimpinan Ahmad Luthfi sebagai Gubernur Jawa Tengah. Sebelumnya juga sudah terlaksana di Kabupaten Kudus dan Jepara.

Tujuannya untuk menyerap apirasi, menggali potensi, dan menemukan permasalahan kemasyarakatan untuk kemudian diintegrasikan menjadi sebuah kebijakan.

“Saya ingin mendengar apa yang harus dilaksanakan lima tahun ke depan,” kata Ahmad Luthfi.

Menanggani berbagai aspirasi masyarakat di acara malam itu, Luthfi mengatakan, normalisasi di sejumlah sungai menjadi salah satu programnya untuk mengatasi sejumlah permasalahan di bidang pertanian dan perikanan.

“Di beberapa titik sudah dilaksanakan, di Kendal ada di Gempolsewu,” katanya.

Menanggapi masalah para petani itu, lanjut Mantan Kapolda Jateng ini, sektor pertanian merupakan salah satu yang terus diperjuangkan.

Terlebih Jawa Tengah diproyeksikan menjadi penumpu pangan nasional dan salah satu penumpu program swasembada pangan nasional.

Maka dari itu, perbaikan infrastruktur pertanian terus digenjot. Termasuk di dalamnya normalisasi sungai dan saluran pengairan atau irigasi, mulai dari waduk, embung, hingga saluran sekunder dan tersier.

Untuk menopang produktivitas petani, pemerintah juga sudah menambah stok pupuk subsidi dan mempermudah proses mendapatkannya.

Petani tidak lagi perlu menggunakan kartu tani atau lainnya, cukup menunjukkan KTP bisa membeli pupuk langsung ke Gapoktan.

Sementara mengenai harga beli dari petani, Luthfi menegaskan, bahwa Bulog dan seluruh rekanannya telah menandatangani MoU dengan mitra Bulog termasuk penggilingan padi.

Bulog juga akan membeli padi dan jagung sesuai standar harga yang ditetapkan.

Adapun Pemprov Jateng juga memiliki BUMD PT Jawa Tengah Argo Berdikari (JTAB). BUMD ini akan ikut serta menyerap hasil panen para petani dengan harga yang wajar.

“Ini bisa menjaga stabilitas harga,” pungkas Luthfi. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Pemkab Blora Dukung Penuh Program Sekolah Rakyat yang Diinisiasi Presiden Prabowo

Pemkab Blora Dukung Penuh Program Sekolah Rakyat yang Diinisiasi Presiden Prabowo

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
WBP Lapas Kelas IIB Batang Diberi Kesempatan Bukber Bareng Keluarga

WBP Lapas Kelas IIB Batang Diberi Kesempatan Bukber Bareng Keluarga

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Cegah Penyimpangan, Pemkab Batang Lakukan Sosialisasi FCP

Cegah Penyimpangan, Pemkab Batang Lakukan Sosialisasi FCP

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Tingkatkan Ekonomi di Kabupaten Batang melalui Bazar Gema Ramadan

Tingkatkan Ekonomi di Kabupaten Batang melalui Bazar Gema Ramadan

Ekonomi   Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Jelang Mudik Lebaran, Dishub Batang Lakukan Ramp Check

Jelang Mudik Lebaran, Dishub Batang Lakukan Ramp Check

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Wonosobo Siapkan Strategi untuk Jaga Kestabilan Harga Jelang Hari Raya

Wonosobo Siapkan Strategi untuk Jaga Kestabilan Harga Jelang Hari Raya

Ekonomi   Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pemerintahan
Penyandang Disabilitas di Temanggung Diajak Buat Kue Lebaran

Penyandang Disabilitas di Temanggung Diajak Buat Kue Lebaran

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Kuliner
Atasi Penurunan Muka Tanah, Program Desalinasi Gubernur Jateng Diimitasi 3 Provinsi

Atasi Penurunan Muka Tanah, Program Desalinasi Gubernur Jateng Diimitasi 3 Provinsi

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Gandeng Mahasiswa Kembangkan Desa, Gubernur Jateng Teken MoU dengan 44 Perguruan Tinggi

Gandeng Mahasiswa Kembangkan Desa, Gubernur Jateng Teken MoU dengan 44 Perguruan Tinggi

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Personel TNI/Polri Diminta Dibekali Senjata Laras Panjang Saat Amankan Lebaran

Personel TNI/Polri Diminta Dibekali Senjata Laras Panjang Saat Amankan Lebaran

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Wali Kota Solo Ngadu ke Gubernur Ahmad Luthfi soal BBM Tercampur Air

Wali Kota Solo Ngadu ke Gubernur Ahmad Luthfi soal BBM Tercampur Air

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Siap Sambut Pemudik, Ahmad Luthfi Muluskan Jalan hingga One Way Kalikangkung-Bawen

Siap Sambut Pemudik, Ahmad Luthfi Muluskan Jalan hingga One Way Kalikangkung-Bawen

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
KIT Batang Berstatus KEK, Gubernur Jateng Ingin Kohesi Pengembangan Manusia dan Potensi Wilayah

KIT Batang Berstatus KEK, Gubernur Jateng Ingin Kohesi Pengembangan Manusia dan Potensi Wilayah

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Investasi
Raih Opini WTP, Wabup Chandra Apresiasi Baznas

Raih Opini WTP, Wabup Chandra Apresiasi Baznas

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Banyak Investor Tertarik Pembangunan Pelabuhan Internasional di Jepara

Banyak Investor Tertarik Pembangunan Pelabuhan Internasional di Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Prabowo Resmikan Belasan Stadion di Indonesia, Salah-satunya SGBK Jepara

Prabowo Resmikan Belasan Stadion di Indonesia, Salah-satunya SGBK Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
ASN dan Lurah Semarang Diminta Responsif, Jangan Tunggu Masalah Jadi Viral

ASN dan Lurah Semarang Diminta Responsif, Jangan Tunggu Masalah Jadi Viral

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
KSH Gandeng PWI Pati, Bagikan Ratusan Takjil untuk Berbuka

KSH Gandeng PWI Pati, Bagikan Ratusan Takjil untuk Berbuka

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Laporan Khusus
Trans Semarang Tingkatkan Fasilitas Inklusif, Wujudkan Transportasi Ramah Disabilitas

Trans Semarang Tingkatkan Fasilitas Inklusif, Wujudkan Transportasi Ramah Disabilitas

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Wali Kota Semarang Wacanakan Sekolah Enam Hari, Dorong Siswa Lebih Banyak Waktu Mengaji

Wali Kota Semarang Wacanakan Sekolah Enam Hari, Dorong Siswa Lebih Banyak Waktu Mengaji

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan   Pendidikan
Close Ads X