Magelang, Infojateng.id – Tim SAR gabungan menemukan seorang santri yang menjadi korban bangunan roboh di kompleks Pondok Modern Darusallam Gontor Kampus 5 Darul Qiyam di Dusun Mangunsari, Desa Gadingsari, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang.
Santri tersebut, atas nama Wildan, asal Surabaya ditemukan pukul 17.50 meninggal dunia.
“Baru saja ini terevakuasi, teman-teman masih terus mengupayakan untuk yang lainnya juga segera ditemukan. Kemungkinan masih 3 orang,” tutur Kepala Unit Siaga SAR Borobudur, Basuki yang berada di lokasi.
Baca juga: Tandon Air Roboh Timpa Kamar Mandi Ponpes, 20 Santri Dilarikan ke Rumah Sakit
Sebelumnya, sejak pukul 13 hingga 16.38, tim berhasil menemukan 4 santri bernama Rifai (asal Bantul), M Farel (Bekasi), Rohim (Bekasi), Randa T (Bekasi) dan Bara (Blitar).
Lima santri tersebut dalam keadaan selamat, namun mengalami cedera berbagai tingkatan, sehingga langsung dievakuasi ke RS Merah Putih.
Bencana terjadi saat puluhan santri tengah antre mandi untuk persiapan ibadah salat Jumat. Sekitar pukul 10.30, sebuah longsoran kecil membuat tendon air di belakang Gedung Aligarh roboh menimpa kompleks kamar mandi.
Baca juga: Tim SAR Gabungan Temukan 5 Santri Gontor Terjebak di Reruntuhan Kamar Mandi
Akibatnya, 20 santri cedera dan oleh pengurus pesantren dilarikan ke RS Merah Putih Magelang.
Namun, ada kekhawatiran masih ada sejumlah santri terjebak di dalam bangunan kamar mandi yang ringsek tertimpa tandon air.
Basarnas, BPBD dan Damkar Magelang, bersama instansi lain dan relawan setempat, segera melakukan pencarian di reruntuhan gedung. (eko/redaksi)