Pati – Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah, berharap kekurangan guru di Pati terpenuhi pada tahun 2021 ini.
Pemerintah diminta melakukan perekrutan melalui program perekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) maupun perekrutan pegawai negeri sipil (PNS).
“Harapan saya kekurangan guru yang sangat signigikan di Kabupaten Pati akan di penuhi di thn 2021 baik melalui rekrutmen PPPK maupun ASN /CPNS,” ujar politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa ini, kemarin.
Hal ini mengingat kabupaten yang berjuluk Bumi Mina Tani ini mengalami kekurangan guru antara 1900 hingga 2000-an guru sekolah dasar (SD) pada akhir tahun 2020. Sedangkan guru sekolah menengah pertama (SMP) kekurangan sekitar 400 guru.
Kekurangan guru ini dikarenakan banyaknya angka pensiun maupun meninggal pada tahun 2020 lalu.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati sendiri tengah berupaya mengajukan mengajukan kuota PPPK kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Sementara itu, Bupati Kabupaten Pati Haryanto mengakui kekurangan ini. Ia pun tidak akan mengizinkan ketika guru di Kabupaten Pati meminta pindah ke kabupaten lainnya.
“Tidak kami izinkan kalau mau pindah. Kita sendiri kekurangan,” kata Haryanto, belum lama ini. (IJA)