Pati – Penambahan tim pemakaman dengan standar protokol Covid-19 belum terealisasi hingga saat ini. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyebut salah satu sebab ini adalah ada camat yang menolak usulan ini.
“Ini kami mengundang BPBD dan Gugus Tugas, karena selama ini hanya ada dua tim pemakaman. Kita minta penambahan 5 tim jadi tujuh tim. Dan itu secepatnya,” ucap Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pati, Wisnu Wijayanto saat ditemui awak media di Ruang Komisi D, Rabu (13/1/2021).
“Cuman permasalahan tadi ada satu camat yang tidak mendukung program ini. Kita sampaikan kepada Asisten supaya camat itu mendukung. Karena dia beralasan tidak masuk akal,” lanjut Wisnu.
Wisnu mengatakan camat yang menolak penambahan tim pemakaman ini adalah Camat Pati Kota. Ia menyayangkan sikap Camat Pati Kota ini.
Menurutnya penambahan pemakaman sangatlah dibutuhkan, mengingat dari tanggal 31 Desember 2020 hingga Rabu (13/1/2021) siang sudah ada 74 pemakaman jenazah dengan protokol Covid-19.
“Tanggal 31 desember sampai saat ini ada 74 pemakaman,” ungkap Wisnu.
Maka dari itu, ia pun meminta Camat Pati Kota untuk bersikap iba kepada para tim pemakaman agar tugas mereka lebih ringan. (IJA)