Pati – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menilai para petani perlu mendapatakan perlindungan dari bencana alam banjir.
Sehingga mereka dapat terhindar dari banjir serta tidak mengalami kerugian yang besar. Selain itu, apabila bencana alam banjir terjadi, ada konpensasi agar nilai kerugian mereka tidak terlalu besar seperti saat ini.
Hal ini diungkapkan oleh anggota DPRD Kabupaten Pati dari Fraksi Nurani Keadilan Rakyat Indonesia (NKRI) Narso saat dimintai tanggapan oleh Infojateng.com mengenai bencana banjir yang menimpa ribuan sawah di Kabupaten Pati.
“Ke depan mestinya ada perlindungan dari pemerintah untuk petani,” ujar Ketua Fraksi NKRI DPRD Kabupaten Pati ini, kemarin.
Terlebih, lanjut politis asal Partai Keadilan Sejahtera ini, sektor pertanian menjadi penyokong utama perekonomian kabupaten yang berjuluk Bumi Mina Tani di saat pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19.
“Mengingat mereka termasuk penyokong perekonomian di Kabupaten Pati,” pungkas Narso.
Perlu diketahui, di awal tahun ini, lebih dari 5000 hektare sawah mengalami kebanjiran. Hal ini mengakibatkan Petani Pati mengalami kerugian lebih dari Rp12 miliar. (ija)