Wagub Taj Yasin Tawarkan Pariwisata Investasi ke Negara Sahabat

infojateng.id - 24 Oktober 2025
Wagub Taj Yasin Tawarkan Pariwisata Investasi ke Negara Sahabat
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen pada agenda Jateng Travel Fair, Tourism and Creative Economy Investor Gathering, di Solo Paragon Hotel & Mall, Kota Surakarta, Jumat (24/10/2025). - (infojateng.id)
|
Editor

Surakarta, Infojateng.id –  Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin, menawarkan investasi pariwisata di wilayahnya kepada investor dari negara-negara sahabat.

Tawaran itu disampaikan Taj Yasin mewakili Gubernur Jateng Ahmad Luthfi pada kegiatan Jateng Travel Fair, Tourism and Creative Economy Investor Gathering, di Solo Paragon Hotel & Mall, Kota Surakarta, Jumat (24/10/2025).

Sebab, pada forum itu juga dihadiri oleh sejumlah perwakilan kedutaan besar negara sahabat seperti Pakistan, Arab Saudi, Jepang, China, dan negara-negara lainnya.

Selain itu juga dihadiri oleh para investor yang bergerak di bidang industri pariwisata dan ekonomi kreatif.

Taj Yasin mengatakan, Jateng memiliki pariwisata berbasis alam, sejarah dan kebudayaan, hingga produk-produk karya pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Melengkapi itu, Jateng gencar merambah wisata investasi.

“Artinya apa? Banyak kawasan industri yang juga kita tawarkan kepada wisatawan dari mancanegara,” kata Taj Yasin usai membuka kegiatan.

Menurutnya, hasil dari penawaran investasi diharapkan mampu menggeliatkan ekonomi wilayah.

Apalagi, kata dia, Jateng menjadi salah satu provinsi yang ditarget berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.

Dikatakan Taj Yasin, pada forum itu, juga dijalankan business to business (B2B). Ditawarkannya peluang investasi kepada negara sahabat melalui perwakilan kedutaan besar masing-masing seperti Pakistan, Arab Saudi, Jepang, China, dan negara-negara besar lainnya.

Maka selain menawarkan pariwisata unggulan di Jateng, dia ingin pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, biro pariwisata, hingga stakeholder lain untuk menawarkan peluang berinvestasi di Jateng.

“Investor itu mencari peluang di daerah-daerah dengan kawasan industri yang menjanjikan, salah satunya Jawa Tengah. Jadi kita masih bisa bersaing, potensi wilayah masih luas,” katanya.

Pria yang akrab dipanggil Gus Yasin itu mengatakan, dukungan tenaga kerja di Jawa Tengah melimpah untuk menunjang pertumbuhan investasi salah satunya dari sektor industri.

“Maka kami harap, mereka selain berwisata juga menginvestasikan uangnya di Jawa Tengah,” ucap sosok asli Sarang Rembang ini.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Muhamad Masrofi, mengatakan, pariwisata ditempatkan sebagai penggerak utama perekonomian daerah Jateng.

Tercatat sepanjang 2024 terdapat sekira 68,8 juta kunjungan wisatawan nusantara dan 593 ribu wisatawan mancanegara.

Sedangkan Januari-Agustus 2025 telah mencapai 43,1 juta wisatawan nusantara, dan 441 ribu wisatawan mancanegara.

“Tahun 2025 ditargetkan mencapai 71 juta wisatawan nusantara dan 600 ribuan wisatawan mancanegara,” ucap Masrofi.

Upaya yang dilakukan, kata dia, melalui peningkatan lama tinggal wisatawan, penguatan destinasi unggulan dan desa wisata berbasis budaya.

Kemudian dorongan investasi dan kolaborasi lintas pemangku kepentingan di tingkat nasional maupun internasional.

Lebih lanjut, dalam penyelenggaraan Jateng Travel Fair Tourism dan Creative Economy Investor Gathering tersebut, berfungsi sebagai wadah promosi dan jejaring bisnis pariwisata dan ekonomi kreatif.

Kegiatan tersebut mempertemukan pemerintah, pelaku industri, investor, dan mitra internasional dalam satu platform kolaboratif.

Hal itu diharapkan mampu memperluas pasar, serta memperkuat posisi Jawa Tengah sebagai destinasi unggulan pariwisata nasional dan global.

Melalui forum itu, disampaikan program meliputi pengenalan potensi pariwisata secara luas, fasilitasi bisnis, peningkatan transaksi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, serta penawaran investasi khususnya di sektor pariwisata.

Untuk diketahui, forum tersebut mempertemukan pemerintah kabupaten/kota, sejumlah negara-negara sahabat.

Kemudian investor nasional dan internasional, yang didalamnya terdiri dari 30 industri pariwisata dan 30 industri ekonomi kreatif, serta dan 15 mitra sponsor. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Pemprov Jateng Kampanyekan Central Java Fish Market

Pemprov Jateng Kampanyekan Central Java Fish Market

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Dikunjungi Gibran, Pelaku UMKM Berharap Kampung Singkong Jadi Destinasi Wisata

Dikunjungi Gibran, Pelaku UMKM Berharap Kampung Singkong Jadi Destinasi Wisata

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Gubernur Jateng Dampingi Wapres Tinjau Pelaksanaan CKG dan Speling di Salatiga

Gubernur Jateng Dampingi Wapres Tinjau Pelaksanaan CKG dan Speling di Salatiga

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Polisi Tangkap Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur hingga Hamil

Polisi Tangkap Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur hingga Hamil

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
TMMD Sengkuyung Tahap IV Dorong Percepatan Pembangunan Desa

TMMD Sengkuyung Tahap IV Dorong Percepatan Pembangunan Desa

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
TP PKK Cilacap Gelar Rakor dengan OPD Pembina, Sinergikan Program Kerja

TP PKK Cilacap Gelar Rakor dengan OPD Pembina, Sinergikan Program Kerja

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng
MBG di Jawa Tengah Telah Sasar 6,3 Juta Penerima Manfaat

MBG di Jawa Tengah Telah Sasar 6,3 Juta Penerima Manfaat

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Intip Cara Polisi Sosialisasikan PPDB TK Kemala Bhayangkari di Jepara

Intip Cara Polisi Sosialisasikan PPDB TK Kemala Bhayangkari di Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Bhabinkamtibmas di Jepara Dilatih Jadi Polisi Penolong

Bhabinkamtibmas di Jepara Dilatih Jadi Polisi Penolong

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kisah Rusno dan Marsinah Raih Dapat Bantuan Usaha dan Gerobak Baru dari BAZNAS

Kisah Rusno dan Marsinah Raih Dapat Bantuan Usaha dan Gerobak Baru dari BAZNAS

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
BAZNAS Jepara Salurkan Program Jepara Makmur kepada 19 Warga Mayong

BAZNAS Jepara Salurkan Program Jepara Makmur kepada 19 Warga Mayong

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Empat Bus Bantuan Kemenhub Siap Mengaspal Rute Karimunjawa–Kemujan

Empat Bus Bantuan Kemenhub Siap Mengaspal Rute Karimunjawa–Kemujan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Wisata
Konektivitas Antarpulau Jadi Perhatian Bupati Kembangkan Pariwisata Karimunjawa

Konektivitas Antarpulau Jadi Perhatian Bupati Kembangkan Pariwisata Karimunjawa

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Wisata
Dorong Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah Jepara

Dorong Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
TMMD Wujud Sinergi TNI dan Pemerintah dalam Pemerataan Pembangunan Desa

TMMD Wujud Sinergi TNI dan Pemerintah dalam Pemerataan Pembangunan Desa

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kenalkan Seni Ukir ke Wisatawan lewat “Jepara Wood Carving Performance”

Kenalkan Seni Ukir ke Wisatawan lewat “Jepara Wood Carving Performance”

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Mitigasi Tsunami, BPBD Purworejo Gelar Latihan Terpadu

Mitigasi Tsunami, BPBD Purworejo Gelar Latihan Terpadu

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng
Pemkab Kendal Perkuat Program Perumahan Rakyat

Pemkab Kendal Perkuat Program Perumahan Rakyat

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Pemprov Jateng Terus Komitmen Kembangkan Inovasi Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Pemprov Jateng Terus Komitmen Kembangkan Inovasi Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Pemprov Jateng Berikan Bantuan PLTS Bagi Kelompok Pengrajin Tusuk Sate Banyumas

Pemprov Jateng Berikan Bantuan PLTS Bagi Kelompok Pengrajin Tusuk Sate Banyumas

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
Close Ads X