Per Oktober 2022, ZIS dari ASN Pemprov Jateng Sudah Capai Rp57 miliar

infojateng.id - 15 Oktober 2022
Per Oktober 2022, ZIS dari ASN Pemprov Jateng Sudah Capai Rp57 miliar
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan arahan dan membuka Rakorda BAZNAS dan LAZ se-Jateng di Hotel Grand Mercure, Sukoharjo, Jumat (14/10/2022). (Foto: Diskominfo Jateng) - (infojateng.id)
|
Editor

Sukoharjo, infojateng.id – Nilai zakat yang dihimpun dari aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui BAZNAS Jateng terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Terhitung sampai pekan kedua Oktober 2022 ini sudah terhimpun zakat dari ASN sebesar Rp 57 miliar atau setara dengan total zakat ASN pada tahun 2021 lalu.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan saat ia baru memimpin Jawa Tengah, ZIS Jawa Tengah hanya sekitar Rp110 juta. Setelah ASN Pemprov Jateng didorong, ZIS pada tahun 2015 bisa naik menjadi Rp1,9 miliar.

Trendnya terus naik dari tahun ke tahun setelah ada aturan sehingga pada tahun 2016 menjadi sekitar Rp8,5 miliar, tahun 2017 sekitar Rp18,1 miliar, tahun 2018 melonjak menjadi Rp31,7 miliar. Trend itu terus berlanjut menjadi Rp48,9 miliar pada tahun 2019, Rp50,4 miliar tahun 2020, dan pada tahun 2021 mencapai Rp57 miliar. Untuk tahun 2022 per bulan Oktober 2022 sudah mencapai Rp57 miliar.

“Ini kita mulai dari partisipasi teman-teman di pemerintahan. Alhamdulillah grafiknya di Jawa Tengah, di Pemprov yang saya mulai, minimal tanggung jawab saya, itu naik terus dan bagus naiknya. Kelipatannya juga sangat tinggi,” kata Ganjar usai memberikan arahan dan membuka Rakorda BAZNAS dan LAZ se-Jateng di Hotel Grand Mercure, Sukoharjo, Jumat (14/10/2022).

Trend yang sangat bagus tersebut, lanjut Ganjar, merupakan hasil kerja keras yang dilakukan Pemprov Jateng bersama BAZNAS Jateng dalam mengoptimalkan dan membangun pengetahuan mengenai ZIS. Setelah pengetahuan diperoleh maka akan muncul kesadaran. Dari kesadaran itulah setiap ASN membayar ZIS.

“Jadi zakat infaq shodaqoh (ZIS), jangan salah, kekuatan ini dahsyat sekali. Kiai Daroji ini sudah improve dengan berbagai kegiatan. Ada yang konsumtif ada yang produktif. Ada pelatihan, ada ekonomi. Ya kalau bicara soal beasiswa, menolong orang di rumah sakit, tidak bisa bayar sekolah, bangun rumah itu sudah terlalu banyak. Tapi yang ide produktif ini jauh lebih banyak sehingga kalau ini bisa kita optimalkan rasa-rasanya akan banyak masyarakat yang kurang mampu akan tertolong,” jelasnya.

Optimalisasi dalam menghimpun ZIS dari ASN merupakan contoh yang diberikan kepada masyarakat yang lebih luas. Maka daei itu sektor di luar ASN atau pemerintahan bisa didorong. Di antaranya perusahaan, hasil industri, hasil pertanian, dan berbagai sektor lainnya.

“Kalau itu mereka bisa kita kumpulkan maka akan jauh lebih baik. BAZNAS Pusat punya ide lebih hebat lagi, termasuk orang-orang Indonesia yang di luar negeri, termasuk pekerja migran Indonesia (PMI) kita. Itu kekuatan yang dahsyat. Potensinya Indonesia bisa Rp 300 triliun. Itu tidak sedikit dan kita bisa membantu mensukseskan yang di pusat itu dari wilayah kita masing-masing,” kata Ganjar.

Ketua BAZNAS Jateng KH Ahmad Daroji menambahkan, jumlah ZIS dari ASN Pemprov Jateng sampai pertengahan bulan Oktober 2022 ini sudah mencapai Rp57 miliar. Jumlah itu diperkirakan akan bertambah sehingga akhir tahun nanti dapat mencapai Rp70 miliar.

“Itu dari ASN saja. Kalau ditambah dengan ZIS yang masuk dari 30 BAZNAS kabupaten/kota, UPZ masjid-masjid, dan lainnya maka target tahun ini sebesar Rp2,1 triliun akan bisa tercapai dan bukan tidak mungkin target tahun depan sebesar Rp2,6 miliar juga dapat tercapai,” ujar Ahmad Daroji dalam sambutannya.

Selain dikelola oleh masing-masing dinas dan UPZ, kata Daroji, sekitar 50 persen dari total ZIS disisihkan untuk kegiatan konsumtif. Misalnya bantuan untuk pembangunan masjid, bantuan sektor pendidikan sekolah dan madrasah, bantuan sektor kesehatan seperti membantu orang sakit atau bantuan peralatan kesehatan seperti kursi roda dan kaki palsu.

“Selain itu kita juga alokasikan unyuk bantuan bencana alam. Lalu juga kontribusi untuk pengentasan kemiskinan dengan bantuan RTLH dan bantuan produktif. Untuk RTLH sudah ada sekitar Rp6 miliar, lalu ada 14 pelatihan kerja yang dilakukan dengan total sekitar 8 ribu orang,” jelasnya. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

KONI Pati Matangkan Kesiapan Atlet, Tes Fisik Spesifik Cabor Digelar Jelang PORPROV Jateng 2026

KONI Pati Matangkan Kesiapan Atlet, Tes Fisik Spesifik Cabor Digelar Jelang PORPROV Jateng 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Olahraga   Pemerintahan
Ops Lilin Candi 2025, Tim Dokkes Polres Jepara Rikkes Personel

Ops Lilin Candi 2025, Tim Dokkes Polres Jepara Rikkes Personel

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kenalkan Permainan Tradisional untuk Hindarkan Anak Main HP

Kenalkan Permainan Tradisional untuk Hindarkan Anak Main HP

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Terima Rapor, Santri Ponpes Al Munawwir Diwejangi Pengasuh

Terima Rapor, Santri Ponpes Al Munawwir Diwejangi Pengasuh

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
Baznas Batang Bekali Santriwati Kompetensi Berbisnis

Baznas Batang Bekali Santriwati Kompetensi Berbisnis

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Ayah Ambil Rapor Jadi Booster Kepercayaan Diri Siswa

Ayah Ambil Rapor Jadi Booster Kepercayaan Diri Siswa

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
DLH Batang dan Uniss Upayakan Konservasi Hutan

DLH Batang dan Uniss Upayakan Konservasi Hutan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Bank Jateng Bagi Dividen Rp 1,12 trilliun, Laba Tertinggi di Pulau Jawa

Bank Jateng Bagi Dividen Rp 1,12 trilliun, Laba Tertinggi di Pulau Jawa

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
BRI Super League: Persijap Jepara Sambut Kembalinya Divaldo Alves sebagai Pelatih Kepala

BRI Super League: Persijap Jepara Sambut Kembalinya Divaldo Alves sebagai Pelatih Kepala

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Sensasi Lari Lintas Alam dan Berkemah, Berolahraga Sambil Wisata

Sensasi Lari Lintas Alam dan Berkemah, Berolahraga Sambil Wisata

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga   Wisata
Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Info Jateng
Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pendidikan
Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Ekonomi   Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Sosok Inspiratif
Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Wings Air Kembali Buka Rute Penerbangan Solo-Bandung dan Solo-Surabaya

Wings Air Kembali Buka Rute Penerbangan Solo-Bandung dan Solo-Surabaya

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Langgar Perda, Petugas Tertibkan 11 Spanduk Liar

Langgar Perda, Petugas Tertibkan 11 Spanduk Liar

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bangsri UMKM Fest Ketiga Diikuti 25 Pelaku UMKM

Bangsri UMKM Fest Ketiga Diikuti 25 Pelaku UMKM

Ekonomi   Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X