Waspada, 95% Kekerasan Berbasis Gender Online Menyasar Perempuan

infojateng.id - 11 Juni 2021
Waspada, 95% Kekerasan Berbasis Gender Online Menyasar Perempuan
ilustrasi pelecehan online gambar by pixabay - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

GROBOGAN-Seiring dengan perkembangan teknologi internet, kehidupan sosial semakin dipermudah. Di samping banyak hal positif yang diberikan, banyak pula dampak negatif dari dunia digital. Salah satu yang dapat terjadi ialah pelecehan seksual (sexual harrashment) online. Bentuknya bisa bermacam-macam, seperti human trafficking, malicious distribution, revenge porn, doxing, dan lain-lain.

Catatan tahunan (CATAHU) Komisi Nasional Perempuan pada 2020 melaporkan, ada 281 kasus KBGO (Kekerasan Berbasis Gender Online) sepanjang 2019. Diperparah selama pandemi Covid-19, di mana terjadi peningkatan kasus KBGO. ”Sebanyak 95 persen kasusnya menyasar perempuan. Bisa berupa perilaku agresif, pelecehan, penggunaan kata-kata kasar,” kata Budi Wulandari dalam Webinar Literasi Digital untuk wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kamis (10/6/2021).

Sebagai informasi, CATAHU 2020 merupakan catatan pendokumentasian berbagai kasus kekerasan terhadap perempuan yang dilaporkan dan ditangani oleh berbagai lembaga negara, lembaga layanan maupun yang dilaporkan ke Komnas Perempuan sepanjang tahun 2019.

Pelecehan seksual dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Bahkan, hal tersebut dapat terjadi secara tiba-tiba dalam dunia maya tanpa kita prediksi sebelumnya. ”Korban pelecehan seksual yang paling sering terjadi adalah perempuan,” ujarnya.

Menurut Budi Wulandari, temuan khusus sexual harrashment di dunia digital tersebut perlu mendapatkan perhatian serius dari pemerintah. ”Kekerasan berbasis gender online ini motivasinya bermacam-macam. Bisa ajang balas dendam, cemburu, agenda politik, hasrat seksual atau kebutuhan keuangan,” jelasnya.

Kekerasan berbasis gender online, lanjut Wulandari, tujuannya menyakiti psikologis dan fisik, juga bentuk perilaku pelaku KBGO seperti stalking medsos, pelecehan seksual, eksploitasi dan ujaran kebencian. ”Dampak korban kekerasan seksual berbasis online ini tidak main-main. Gangguan kognitif, gangguan relasi personal, terganggunya kehidupan sosial pasca peristiwa, bahkan korban bisa menjadi pelaku di masa datang,” tambahnya.

Kata Wulandari, fenomenanya menyerupai gunung es. Yakni ketika sebuah foto atau video dan hal yang berkaitan dokumentasi pribadi telanjur disebar dan diunggah oleh orang yang tidak bertanggung jawab. ”Ketika hal itu menjadi sebuah ancaman, kita bisa melakukan penuntutan hak untuk memperoleh keadilan,” ujarnya.

Lantas bagaimana bentuk penanganan korban sexual harrasment di dunia digital? Budi Wulandari membeberkan tiga cara, yakni: menyimpan barang bukti, memutus komunikasi dengan pelaku, dan melakukan pemetaan risiko.

Ia menjelaskan lebih detail ketiga cara tersebut. Lakukan screenshoot ancaman dari pelaku, simpan link tautan postingan atau tautan. Yang dimaksud memutus komunikasi dengan pelaku adalah memblokir pelaku dan melakukan deaktivasi akun digital untuk sementara waktu atau permanen. Sedangkan pemetaan risiko yang dimaksud adalah apa yang menjadi kekhawatiran utama dalam menghadapi ancaman penyebaran konten tersebut.

Selain diisi Budi Wulandari yang juga peneliti dan konselor psikologi, webinar literasi digital di Grobogan menghadirkan tiga narasumber lain: Tri Yuniningsih (dosen FISIP Undip), Ahmad Nasir (director of DOT Studios), dan Taty Aprilyana (Kaizen Room). Webinar dipandu Nadia Intan dengan Muhammad Youda sebagai key opinion leader.

Selain di Kabupaten Grobogan, Kementerian Kominfo juga menyelenggarakan rangkaian kegiatan webinar literasi digital di semua kabupaten/kota di 34 provinsi Indonesia. Program Indonesia Makin Cakap Digital ini dilaksanakan serentak sejak akhir Mei lalu hingga Desember 2021. Kegiatan ini bertujuan mendukung percepatan transformasi digital agar masyarakat semakin cakap digital dalam memanfaatkan internet untuk menunjang kemajuan bangsa. (IJA)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Puskesmas Ringinarum Buka Pelayanan Herbal dan Layanan KTPA

Puskesmas Ringinarum Buka Pelayanan Herbal dan Layanan KTPA

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Rembang Targetkan 10 Besar Porprov Jateng 2026

Rembang Targetkan 10 Besar Porprov Jateng 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Faelasufa Raih Apresiasi “Bunda PAUD Peduli” dari Pemprov Jateng

Faelasufa Raih Apresiasi “Bunda PAUD Peduli” dari Pemprov Jateng

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Sosok Inspiratif
Ratusan Warga Serbu Pasar Murah di TRP Kartini Rembang

Ratusan Warga Serbu Pasar Murah di TRP Kartini Rembang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita di Rembang Turun Drastis

Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita di Rembang Turun Drastis

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan
BAZNAS Jepara Bantu Belasan Kursi Roda dan 60 Paket Perlengkapan Sekolah

BAZNAS Jepara Bantu Belasan Kursi Roda dan 60 Paket Perlengkapan Sekolah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Batang Siagakan 353 Personel Amankan Nataru

Batang Siagakan 353 Personel Amankan Nataru

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Polres Jepara Siap Amankan Natal dan Tahun Baru

Polres Jepara Siap Amankan Natal dan Tahun Baru

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Polres Demak Tanam 500 Bibit Jati Dukung Penghijauan dan Mitigasi Bencana

Polres Demak Tanam 500 Bibit Jati Dukung Penghijauan dan Mitigasi Bencana

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Kapolres Klaten Cek Jalur Mudik Nataru hingga Kawasan Wisata Prambanan

Kapolres Klaten Cek Jalur Mudik Nataru hingga Kawasan Wisata Prambanan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bripda Khoirudin Raih Medali Perak Pencak Silat SEA Games 2025

Bripda Khoirudin Raih Medali Perak Pencak Silat SEA Games 2025

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Olahraga
Resmi! Mario Lemos Ditunjuk sebagai Direktur Teknik Persijap Jepara

Resmi! Mario Lemos Ditunjuk sebagai Direktur Teknik Persijap Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Ning Nawal Tegaskan Hari Ibu Momentum Penguatan Peran Perempuan di Masyarakat

Ning Nawal Tegaskan Hari Ibu Momentum Penguatan Peran Perempuan di Masyarakat

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Revitalisasi Pabrik Garmen di Pemalang Serap 1.500 Pekerja

Revitalisasi Pabrik Garmen di Pemalang Serap 1.500 Pekerja

Ekonomi   Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pemprov Jateng Telah Gelar GPM 2.436 Kali, Omzetnya Capai Rp45,7 Miliar

Pemprov Jateng Telah Gelar GPM 2.436 Kali, Omzetnya Capai Rp45,7 Miliar

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Boyolali Perkuat Ekosistem Pariwisata Melalui Desa Wisata Terintegrasi

Boyolali Perkuat Ekosistem Pariwisata Melalui Desa Wisata Terintegrasi

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Wisata
Hari Bela Negara, Taj Yasin: Ini Momentum Teguhkan Komitmen Jaga Keutuhan Bangsa

Hari Bela Negara, Taj Yasin: Ini Momentum Teguhkan Komitmen Jaga Keutuhan Bangsa

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Baznas Batang Tebarkan Manfaat bagi Para Mustahik

Baznas Batang Tebarkan Manfaat bagi Para Mustahik

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Batang Nusantara Expo Targetkan Nilai Transaksi Rp 2 Miliar

Batang Nusantara Expo Targetkan Nilai Transaksi Rp 2 Miliar

Ekonomi   Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
SMK Wikrama Jepara Tampilkan Produk Unggulan pada Ainul Burhan Fest

SMK Wikrama Jepara Tampilkan Produk Unggulan pada Ainul Burhan Fest

Info Jateng   Pendidikan
Close Ads X