Kecanduan Internet Sebabkan Anak Emosional dan Kurang Fokus

infojateng.id - 11 Agustus 2021
Kecanduan Internet Sebabkan Anak Emosional dan Kurang Fokus
Google image - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

BANYUMAS – Sebuah survei di 25 negara Eropa menemukan bahwa 87 persen anak-anak memiliki akses internet di rumah, dan 49 persen memiliki akses internet di kamar mereka.

Selain itu, hasil survei tahun 2014 yang dilakukan lembaga PBB untuk anak atau Unicef, bersama para mitra di antaranya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), serta Universitas Harvard Amerika Serikat menemukan 98 persen anak dan remaja Indonesia berusia 10 sampai 19 tahun mengaku tahu tentang internet. Survei dilakukan terhadap 400 reponden mewakili daerah pedesaan dan perkotaan.

Demikian diungkapkan oleh Kepala MTs Negeri Kabupaten Semarang, Hidayatun dalam webinar literasi digital dengan tema ”Menjaga dan Mendidik Anak di Era Digital” yang digelar Kementerian Kominfo dan Debindo untuk masyarakat Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (10/8/2021).

“Dari hasil survei itu juga diketahui 79,5 persen dari 400 responden anak Indonesia berusia 10 sampai 19 tahun merupakan pengguna internet,” kata Hidayatun di depan 350-an partisipan webinar.

Survei tersebut, lanjut Hidayatun, juga mendapati rata-rata anak di Indonesia menghabiskan waktunya selama lebih dari satu jam per hari untuk menonton televisi, atau sebesar 54,4 persen. Kemudian memutar video sebesar 30 persen, membaca buku jumlahnya 8,2 persen, mengoperasikan komputer 32,5 persen, dan 67,3 persen untuk bermain game elektronik.

Sumber lain, data dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebut pada periode 2011 sampai 2014, jumlah anak korban pornografi mencapai 1.022 anak. Rinciannya, pornografi online sebesar 28 persen, pornografi anak online 21 persen, prostitusi anak online ada 20 persen, serta anak korban kekerasan seksual online 11 persen.

Fakta tersebut telah membuktikan adanya berbagai dampak buruk penggunaan internet pada anak jika tidak diberikan pembinaan. Beberapa dampak buruk tersebut di antaranya ialah menyebabkan anak kurang fokus, kemudian menjadi lebih emosional.

Dampak lain, anak bisa juga menjadi sulit mengambil keputusan. Lalu sulit berkomunikasi dengan orang lain, tidak ada perubahan raut muka untuk mengekspresikan perasaan, dan daya juangnya rendah. Anak-anak juga mudah terpengaruh, anti sosial dan sulit berhubungan dengan orang lain, melemahnya kemampuan merasakan sensasi di dunia nyata, dan kurang memahami nilai-nilai moral.

Untuk itu, dalam menjaga dan mendidik anak di era digital ini, pembinaan perlu terus dilakukan. Bagi yang anak-anaknya menggunakan media digital, Hidayatun berpesan agar selaku orangtua perlu mengajarkan untuk berperilaku baik dan tidak melakukan hal-hal yang merugikan, membentuk citra diri yang positif, serta menghormati privasi orang lain.

Narasumber lainnya, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas Akhsin Aedi mengungkapkan, masa anak-anak adalah masa di mana mereka belum bisa melakukan aktivitas sendiri dan masih membutuhkan orang lain untuk membantu menyelesaikannya.

”Seorang anak juga belum bisa memutuskan suatu masalah sendiri. Mereka masih bergantung pada orangtua,” tuturnya.

Menurutnya, di situlah peran orangtua sangat penting untuk mengajarkan bagaimana cara menyelesaikan suatu masalah. Ia mengatakan, pembentukan pribadi yang baik perlu diajarkan sejak dini agar anak mempunyai watak dan tingkah laku yang baik.

Ia menyebut cara menjaga dan mendidik anak di era digital yakni saat memakai gawai, hendaknya dengan menggunakan aplikasi ramah anak. Kemudian menjadi panutan yang baik bagi anak. Selain itu, perlu pula untuk menyediakan zona bebas teknologi di rumah. ”Beri peringatan terkait pentingnya privasi dan bahaya dalam online,” ucapnya.

Dalam diskusi virtual yang dipandu oleh moderator Fikri Hadil itu juga hadir dua narasumber lain: brandpreneur Edy SR dan Konsultan Bisnis & HAM Nurkholis, serta Entertainer & SEO CV Nirwasita Hutama Cyntia Andila YM selaku key opinion leader. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Langgar Perda, Petugas Tertibkan 11 Spanduk Liar

Langgar Perda, Petugas Tertibkan 11 Spanduk Liar

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bangsri UMKM Fest Ketiga Diikuti 25 Pelaku UMKM

Bangsri UMKM Fest Ketiga Diikuti 25 Pelaku UMKM

Ekonomi   Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Matangkan Pengamanan Nataru, Bupati Fokus Lalu Lintas hingga WFA

Matangkan Pengamanan Nataru, Bupati Fokus Lalu Lintas hingga WFA

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Renovasi Pelabuhan Kartini Dikebut, Penyeberangan Karimunjawa Tetap Berjalan Normal

Renovasi Pelabuhan Kartini Dikebut, Penyeberangan Karimunjawa Tetap Berjalan Normal

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Puskesmas Ringinarum Buka Pelayanan Herbal dan Layanan KTPA

Puskesmas Ringinarum Buka Pelayanan Herbal dan Layanan KTPA

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Rembang Targetkan 10 Besar Porprov Jateng 2026

Rembang Targetkan 10 Besar Porprov Jateng 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Faelasufa Raih Apresiasi “Bunda PAUD Peduli” dari Pemprov Jateng

Faelasufa Raih Apresiasi “Bunda PAUD Peduli” dari Pemprov Jateng

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Sosok Inspiratif
Ratusan Warga Serbu Pasar Murah di TRP Kartini Rembang

Ratusan Warga Serbu Pasar Murah di TRP Kartini Rembang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita di Rembang Turun Drastis

Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita di Rembang Turun Drastis

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan
BAZNAS Jepara Bantu Belasan Kursi Roda dan 60 Paket Perlengkapan Sekolah

BAZNAS Jepara Bantu Belasan Kursi Roda dan 60 Paket Perlengkapan Sekolah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Batang Siagakan 353 Personel Amankan Nataru

Batang Siagakan 353 Personel Amankan Nataru

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Polres Jepara Siap Amankan Natal dan Tahun Baru

Polres Jepara Siap Amankan Natal dan Tahun Baru

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Polres Demak Tanam 500 Bibit Jati Dukung Penghijauan dan Mitigasi Bencana

Polres Demak Tanam 500 Bibit Jati Dukung Penghijauan dan Mitigasi Bencana

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Kapolres Klaten Cek Jalur Mudik Nataru hingga Kawasan Wisata Prambanan

Kapolres Klaten Cek Jalur Mudik Nataru hingga Kawasan Wisata Prambanan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bripda Khoirudin Raih Medali Perak Pencak Silat SEA Games 2025

Bripda Khoirudin Raih Medali Perak Pencak Silat SEA Games 2025

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Olahraga
Resmi! Mario Lemos Ditunjuk sebagai Direktur Teknik Persijap Jepara

Resmi! Mario Lemos Ditunjuk sebagai Direktur Teknik Persijap Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Ning Nawal Tegaskan Hari Ibu Momentum Penguatan Peran Perempuan di Masyarakat

Ning Nawal Tegaskan Hari Ibu Momentum Penguatan Peran Perempuan di Masyarakat

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Revitalisasi Pabrik Garmen di Pemalang Serap 1.500 Pekerja

Revitalisasi Pabrik Garmen di Pemalang Serap 1.500 Pekerja

Ekonomi   Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pemprov Jateng Telah Gelar GPM 2.436 Kali, Omzetnya Capai Rp45,7 Miliar

Pemprov Jateng Telah Gelar GPM 2.436 Kali, Omzetnya Capai Rp45,7 Miliar

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Boyolali Perkuat Ekosistem Pariwisata Melalui Desa Wisata Terintegrasi

Boyolali Perkuat Ekosistem Pariwisata Melalui Desa Wisata Terintegrasi

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Wisata
Close Ads X