Mewujudkan Wisata Berkelanjutan Melalui Desa

infojateng.id - 8 September 2021
Mewujudkan Wisata Berkelanjutan Melalui Desa
Wisata Umbul Ponngok Klaten, foto kompas.com/Labib Zamani - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

KLATEN – Masa pandemi Covid-19 dan larangan berpergian merebak di berbagai penjuru dunia. Sektor pariwisata menjadi salah satu sektor paling terseok-seok. Dosen Manajemen FEB Universitas Ngurah Rai Denpasar I Gusti Putu Agung Widyagoca pun menyoroti, di tengah sulitnya geliat wisata di masa pandemi itu, Indonesia bisa memanfaatkan untuk menata sektor wisatanya – khususnya yang berbasis desa – agar kembali bangkit dan bisa menjadi bagian ujung tombak pariwisata ke depan.

“Desa wisata perlu ditempatkan sebagai bagian dalam pariwisata berkelanjutan,” kata Agung Widyagoca saat menjadi pembicara dalam webinar literasi digital bertema “Memajukan Pariwisata Desa Melalui Desa Digital” yang digelar Kementerian Kominfo untuk masyarakat Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Selasa (7/9/2021).

Agung pun mengungkapkan, ada setidaknya tiga hal utama yang harus diperhatikan jika ingin mewujudkan pariwisata berkelanjutan. Yakni, pariwisata itu harus bisa memperhatikan aspek lingkungan, ekonomi, dan sosial budaya agar sama-sama berkembang seimbang alias tidak saling mengganggu satu sama lain.

Mewujudkan pariwisata berkelanjutan ini bisa dimulai dari desa wisata. Ada sejumlah langkah, lanjut Agung, yang bisa dijadikan strategi dalam pembangunan desa wisata. “Perlu ada reformasi budaya organisasi pemerintah desa, aktivasi kelembagaan wisata desa, dan pemanfaatan jaringan dan aktor pembangunan. Ini tiga langkah membangun desa wisata berkelanjutan,” tegas Agung.

Dalam webinar yang dihadiri ratusan peserta itu, Agung juga mengungkap fakta mengapa desa wisata perlu berbenah di era digital itu. Salah satunya menarik minat wisatawan mancanegara. Sebab, lanjut Agung, merujuk Sindonews 2020 lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada Maret 2020 sebanyak 470.909.

Jumlah tersebut menurun tajam 64,11 persen dibanding jumlah kunjungan pada Maret 2019 (year on year/yoy). Jika dibandingkan dengan Februari 2020, jumlah kunjungan wisman pada Maret 2020 juga mengalami penurunan 45,50 persen.

Narasumber lainnya dalam webinar itu, aktivis lintas iman dan konsultan IT Maryanto mengatakan, digitalisasi desa wisata diperlukan sebagai suatu bentuk integrasi antara atraksi akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang satu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku digital.

“Untuk digitalisasi pariwisata desa ini perlu sejumlah langkah pendukung,” ujar Maryanto. Dukungan itu meliputi media sosial yang dibutuhkan karena menjadi media promosi yang gratis, mudah digunakan, mudah dikelola, pengguna bisa berinteraksi dan jangkauannya luas.

“Digitalisasi ini juga melihat konten untuk membantu wisatawan, misalnya tips perjalanan atau cara menuju desa wisata spot terbaik, mengulas aktivitas yang bisa dilakukan dan informasi fasilitas di desa,” kata Maryanto. Ia mengatakan, konten-konten desa wisata yang diciptakan dalam upaya promosi itu harus mendukung tentang keberadaan informasi bagi desa wisata itu.

“Perlu juga integrasi teknologi informasi, sehingga desa diharapkan bisa menyediakan website resmi, atau sistem informasi manajemen desa wisata,” ujar Maryanto. Sistem informasi ini penting untuk memudahkan wisatawan jika ingin mengetahui informasi lebih lanjut desa wisata itu

Dan, apabila berniat melakukan reservasi, wisatawan pun bisa membuka website desa wisata itu, kemudian menggali informasi dan melakukan kontak dengan pengelola desa wisata untuk rencana perjalanan wisata.

Sementara Ketua Pergunu Kebumen Amin Mustofa mengatakan, dalam memanfaatkan media digital untuk kemajuan wisata, hendaknya masing-masing individu menyadari peran sebagai warga negara digital.

“Citizenships atau kewarganegaraan digital ini mesti punya kemampuan berpikir kritis terhadap apa yang diunggah maupun diunduh di internet, selalu bertindak aman dengan memperhatikan keamanan serta menjaga data personal wisatawan,” tegas Amin dalam webinar yang dimoderatori Nadia Intan dan dihadiri Arya Purnama selaku key opinion leader ini.(*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Tagline Rumah Marhaenis, GMNI Kritik Pemkot Jaktim

Tagline Rumah Marhaenis, GMNI Kritik Pemkot Jaktim

Info Jateng   Info Nasional   Laporan Khusus
Gubernur Luthfi: Jawa Tengah Siap Sambut Libur Natal dan Tahun Baru

Gubernur Luthfi: Jawa Tengah Siap Sambut Libur Natal dan Tahun Baru

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
SEA Games 2025, Atlet Jateng Sumbang 43 Medali bagi Indonesia

SEA Games 2025, Atlet Jateng Sumbang 43 Medali bagi Indonesia

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga
KONI Pati Matangkan Kesiapan Atlet, Tes Fisik Spesifik Cabor Digelar Jelang PORPROV Jateng 2026

KONI Pati Matangkan Kesiapan Atlet, Tes Fisik Spesifik Cabor Digelar Jelang PORPROV Jateng 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Olahraga   Pemerintahan
Ops Lilin Candi 2025, Tim Dokkes Polres Jepara Rikkes Personel

Ops Lilin Candi 2025, Tim Dokkes Polres Jepara Rikkes Personel

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kenalkan Permainan Tradisional untuk Hindarkan Anak Main HP

Kenalkan Permainan Tradisional untuk Hindarkan Anak Main HP

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Terima Rapor, Santri Ponpes Al Munawwir Diwejangi Pengasuh

Terima Rapor, Santri Ponpes Al Munawwir Diwejangi Pengasuh

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
Baznas Batang Bekali Santriwati Kompetensi Berbisnis

Baznas Batang Bekali Santriwati Kompetensi Berbisnis

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Ayah Ambil Rapor Jadi Booster Kepercayaan Diri Siswa

Ayah Ambil Rapor Jadi Booster Kepercayaan Diri Siswa

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
DLH Batang dan Uniss Upayakan Konservasi Hutan

DLH Batang dan Uniss Upayakan Konservasi Hutan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Bank Jateng Bagi Dividen Rp 1,12 trilliun, Laba Tertinggi di Pulau Jawa

Bank Jateng Bagi Dividen Rp 1,12 trilliun, Laba Tertinggi di Pulau Jawa

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
BRI Super League: Persijap Jepara Sambut Kembalinya Divaldo Alves sebagai Pelatih Kepala

BRI Super League: Persijap Jepara Sambut Kembalinya Divaldo Alves sebagai Pelatih Kepala

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Sensasi Lari Lintas Alam dan Berkemah, Berolahraga Sambil Wisata

Sensasi Lari Lintas Alam dan Berkemah, Berolahraga Sambil Wisata

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga   Wisata
Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Info Jateng
Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pendidikan
Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Ekonomi   Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Sosok Inspiratif
Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X