Seni Ukir Diharapkan Masuk Intrakurikuler

infojateng.id - 5 Mei 2023
Seni Ukir Diharapkan Masuk Intrakurikuler
Beberapa siswa Sekolah Dasar mengikuti kegiatan mengukir bersama pada acara puncak peringatan Hardiknas di Kabupaten Jepara di Alun-Alun 1 Jepara, Selasa (2/5/2023) lalu. - (infojateng.id)
|
Editor

Jepara, infojateng.id –  Penempatan muatan lokal (mulok) ukir di Jepara, belum banyak membantu kesenian tersebut bertahan. Minat anak-anak Jepara untuk mewarisinya tetap makin rendah.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jepara diharapkan mengambil kebijakan strategis, memasukkan seni ukir sebagai bagian pembelajaran wajib pada intrakurikuler sekolah.

“Karena saat ini siswa yang berminat pada seni ukir makin terbatas. Itu tercermin saat digelar kegiatan mengukir bersama dalam peringatan Hardiknas Selasa lalu,” kata Subagya Eka Santosa, Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Prakarya SMP Kabupaten Jepara saat dimintai tanggapannya mengenai eksistensi seni ukir di sekolah, Kamis (4/5/2023).

Puluhan guru dan siswa jenjang SD dan SMP di Jepara, memang mengisi peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat kabupaten dengan pentas mengukir bersama.

Kegiatan itu menjadi puncak peringatan Hardiknas di Kabupaten Jepara yang dilangsungkan di Alun-Alun 1 Jepara, Selasa (2/5/2023) lalu.

Subagya yang juga salah satu koordinator kegiatan itu mengatakan, hanya terdapat 22 siswa jenjang SD dan SMP yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Mereka didampingi 9 guru.

Dalam kesempatan itu, mereka mengukir kayu berukuran kecil. Mulai dari ornamen hiasan dinding hingga ukiran nama orang.

Siswa yang menjadi peserta, ibarat generasi akhir Jepara pada usia sekolah yang memiliki keterampilan dasar mengukir sejak kecil.

Beberapa guru masih terus memberi arahan teknik olah kayu yang mengangkat nama Jepara mendunia tersebut.

Menurutnya, jika menginginkan seni ukir lestari, harus segera dimasukkan sebagai bagian intrakurikuler di sekolah.

Selain muatan lokal, Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sebenarnya juga telah memberi ruang pada bagian kearifan lokal, yang bisa diisi seni ukir.

“Tapi di P5 waktunya, ya, sesaat juga. Padahal pembinaan ukir memerlukan waku yang lama. Kalau intrakurikuler, siswa bisa mengikuti karena bersifat pembelajaran wajib,” tandasnya.

Kompetensi ukir dia sebut bisa dimasukkan ke Mapel Seni dan Prakarya. Pada mapel itu, siswa bisa memilih pembelajaran yang diikuti, yakni seni atau prakarya.

“Yang memilih kerajinan pada prakarya, bisa langsung diberikan materi ukir. Saya kira, dinas lah yang bisa menegaskan pilihan tersebut,” kata Subagya.

Di Jepara, sudah ada buku kurikulum ekstrakurikuler ukir. Menurutnya buku ini bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran tersebut.

Selama ini, seni ukir hanya dijadikan sebagai pembelajaran muatan lokal sesuai amanat  Perda Nomor 1 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Perda Nomor 1 Tahun 2011 tentang Pengelolaan dan Penyelenggara Pendidikan. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Tagline Rumah Marhaenis, GMNI Kritik Pemkot Jaktim

Tagline Rumah Marhaenis, GMNI Kritik Pemkot Jaktim

Info Jateng   Info Nasional   Laporan Khusus
Gubernur Luthfi: Jawa Tengah Siap Sambut Libur Natal dan Tahun Baru

Gubernur Luthfi: Jawa Tengah Siap Sambut Libur Natal dan Tahun Baru

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
SEA Games 2025, Atlet Jateng Sumbang 43 Medali bagi Indonesia

SEA Games 2025, Atlet Jateng Sumbang 43 Medali bagi Indonesia

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga
KONI Pati Matangkan Kesiapan Atlet, Tes Fisik Spesifik Cabor Digelar Jelang PORPROV Jateng 2026

KONI Pati Matangkan Kesiapan Atlet, Tes Fisik Spesifik Cabor Digelar Jelang PORPROV Jateng 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Olahraga   Pemerintahan
Ops Lilin Candi 2025, Tim Dokkes Polres Jepara Rikkes Personel

Ops Lilin Candi 2025, Tim Dokkes Polres Jepara Rikkes Personel

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kenalkan Permainan Tradisional untuk Hindarkan Anak Main HP

Kenalkan Permainan Tradisional untuk Hindarkan Anak Main HP

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Terima Rapor, Santri Ponpes Al Munawwir Diwejangi Pengasuh

Terima Rapor, Santri Ponpes Al Munawwir Diwejangi Pengasuh

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
Baznas Batang Bekali Santriwati Kompetensi Berbisnis

Baznas Batang Bekali Santriwati Kompetensi Berbisnis

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Ayah Ambil Rapor Jadi Booster Kepercayaan Diri Siswa

Ayah Ambil Rapor Jadi Booster Kepercayaan Diri Siswa

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
DLH Batang dan Uniss Upayakan Konservasi Hutan

DLH Batang dan Uniss Upayakan Konservasi Hutan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Bank Jateng Bagi Dividen Rp 1,12 trilliun, Laba Tertinggi di Pulau Jawa

Bank Jateng Bagi Dividen Rp 1,12 trilliun, Laba Tertinggi di Pulau Jawa

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
BRI Super League: Persijap Jepara Sambut Kembalinya Divaldo Alves sebagai Pelatih Kepala

BRI Super League: Persijap Jepara Sambut Kembalinya Divaldo Alves sebagai Pelatih Kepala

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Sensasi Lari Lintas Alam dan Berkemah, Berolahraga Sambil Wisata

Sensasi Lari Lintas Alam dan Berkemah, Berolahraga Sambil Wisata

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga   Wisata
Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Info Jateng
Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pendidikan
Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Ekonomi   Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Sosok Inspiratif
Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X