Jangan Asal Ngonten, Perhatikan Etikanya juga

infojateng.id - 3 Juli 2021
Jangan Asal Ngonten, Perhatikan Etikanya juga
Foto/travelandleisure.com - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

MAGELANG – Merebaknya fenomena “online content creator” seolah menjadi hal lumrah untuk sarana eksis sekaligus mata pencaharian baru bagi jutaan pengguna media sosial.

Sayangnya, demi meningkatkan popularitas, tak jarang content creator melakukan segala cara dalam memproduksi konten demi menarik perhatian publik sehingga memicu kontroversi.

Salah satu pemicu kontroversi itu biasanya ketika konten yang dibuat melanggar etika, baik tentang isinya, hak ciptanya, maupun privasinya.

“Saat membuat konten berkaitan dengan sejarah dan budaya, kita harus berpikir betul bahwa yang kita buat bisa memiliki dampak besar. Sebab bicara sejarah dan budaya itu berkaitan erat dengan adat kebiasaan suatu masyarakat, sesuatu yang pernah terjadi di masa lalu. Jadi bukan ngarang atau opini sendiri,” ujar Denik Iswardani Witarti, dosen Magister Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur dalam webinar literasi digital dengan topik ”Sejarah dan Budaya Lewat Konten Digital” yang dihelat Kementerian Kominfo dan Debindo bagi warga Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Jumat (18/6/2021).

Dalam acara yang dipandu moderator Zacky Ahmad serta Juliet Georgiana sebagai key opinion leader itu, Denik menuturkan, membuat konten sejarah perlu melibatkan sumber terpercaya untuk penjelasan dalam konten itu. Jika sulit menemui sejarawan atau budayawan, content creator bisa menemui komunitas atau orang lokal yang memang bergelut dan memiliki pengetahuan tentang sejarah dan budaya itu.

“Perhatikan juga soal etika dan perilaku dalam konten itu. Jangan sampai karena kita tidak memahami sejarah kemudian konten itu memicu kontroversi. Misalnya, saat dulu ramai kasus Syahrini yang berfoto di monumen Memorial Holocaust Hitler di Berlin Jerman, lalu diunggah di Instagramnya,” kata Denik mencontohkan.

Denik meyakini Syahrini pada medio 2018 saat berlibur ke Berlin itu tak bermasud menghina atau tak berempati dalam konten tersebut.
Namun diduga karena bahasa dan unggahannya di konten itu dianggap tak selaras, Syahrini pun akhirnya dihujat, bahkan sampai diberitakan media internasional sebelum akhirnya menghapus unggahannya.

Saat itu Syahrini di depan monumen Memorial Holocaust atau Memorial to The Murdered Jews of Europe menuliskan, “Bagus ya, di tempat Hitler bunuh-bunuhan dulu,” dalam rekaman video sepuluh detik yang diunggahnya.

Memorial Holocaust atau Memorial to The Murdered Jews of Europe yang terletak di Berlin adalah monumen yang dibangun untuk memperingati terbunuhnya sekitar 6 juta Yahudi di Eropa akibat kekejaman Nazi.

Dalam webinar yang menghadirkan narasumber seperti Zahid Asmara (Film Maker), Yoshe Angela (Kaizen Room), dan Muhammad Mustafied (LPPM-UNU Yogyakarta) itu, Denik juga membeberkan pentingnya orisinalitas sebagai bagian etika membuat konten.

“Sekecil apa pun konten yang kita produksi itu sudah menjadi hak kekayaan intelektual kita, orisinalitas kita. Jadi, jika ada orang akan menggunakan sepatutnya meminta izin terlebih dahulu atau mencantumkan sumbernya,“ tutur Denik.

Sementara itu, Muhammad Mustafied dari LPPM-UNU Yogyakarta mengatakan, Indonesia dengan kondisi geografis yang berbeda-beda dari Sabang sampai Merauke memiliki bermacam-macam suku bangsa serta kebudayaannya masing-masing.

“Banyak faktor yang memengaruhi dan menentukan keberagaman budaya itu dan kita harus menghormatinya,” kata Mustafied.

Faktor-faktor yang mempengaruhi keragaman budaya itu antara lain letak geografis dan kondisi ekologis atau hubungan antara manusia dan lingkungannya.

Sebagaimana wilayah lain, di Kota Semarang Kementerian Kominfo juga akan menyelenggarakan serangkaian kegiatan Webinar Literasi Digital: Indonesia Makin Cakap Digital selama periode Mei hingga Desember 2021.

Serial webinar ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, agar masyarakat makin cakap digital dalam memanfaatkan internet demi menunjang kemajuan bangsa.

Warga masyarakat diundang untuk bergabung sebagai peserta dan akan terus memperoleh materi pelatihan literasi digital dengan mendaftarkan diri melalui akun media sosial @siberkreasi. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatra

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Budaya Pesisir Karesidenan Pekalongan Meriahkan Festival Komukino 11th USM

Info Jateng
Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Bupati Boyolali Minta Kepala Sekolah Bersinergi untuk Berikan Pelayanan Terbaik

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pendidikan
Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Sidak Pasar, Pemkab Klaten Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru

Ekonomi   Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Bunda PAUD Klaten Sabet Tujuh Penghargaan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Sosok Inspiratif
Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Rembang Jadi Penyaji Unggulan Pentas Seni di TMII

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Jelang Natal, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sterilisasi Gereja

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Wings Air Kembali Buka Rute Penerbangan Solo-Bandung dan Solo-Surabaya

Wings Air Kembali Buka Rute Penerbangan Solo-Bandung dan Solo-Surabaya

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Langgar Perda, Petugas Tertibkan 11 Spanduk Liar

Langgar Perda, Petugas Tertibkan 11 Spanduk Liar

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bangsri UMKM Fest Ketiga Diikuti 25 Pelaku UMKM

Bangsri UMKM Fest Ketiga Diikuti 25 Pelaku UMKM

Ekonomi   Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Matangkan Pengamanan Nataru, Bupati Fokus Lalu Lintas hingga WFA

Matangkan Pengamanan Nataru, Bupati Fokus Lalu Lintas hingga WFA

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Renovasi Pelabuhan Kartini Dikebut, Penyeberangan Karimunjawa Tetap Berjalan Normal

Renovasi Pelabuhan Kartini Dikebut, Penyeberangan Karimunjawa Tetap Berjalan Normal

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Puskesmas Ringinarum Buka Pelayanan Herbal dan Layanan KTPA

Puskesmas Ringinarum Buka Pelayanan Herbal dan Layanan KTPA

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Rembang Targetkan 10 Besar Porprov Jateng 2026

Rembang Targetkan 10 Besar Porprov Jateng 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Faelasufa Raih Apresiasi “Bunda PAUD Peduli” dari Pemprov Jateng

Faelasufa Raih Apresiasi “Bunda PAUD Peduli” dari Pemprov Jateng

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Sosok Inspiratif
Ratusan Warga Serbu Pasar Murah di TRP Kartini Rembang

Ratusan Warga Serbu Pasar Murah di TRP Kartini Rembang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita di Rembang Turun Drastis

Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita di Rembang Turun Drastis

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan
BAZNAS Jepara Bantu Belasan Kursi Roda dan 60 Paket Perlengkapan Sekolah

BAZNAS Jepara Bantu Belasan Kursi Roda dan 60 Paket Perlengkapan Sekolah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Batang Siagakan 353 Personel Amankan Nataru

Batang Siagakan 353 Personel Amankan Nataru

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Polres Jepara Siap Amankan Natal dan Tahun Baru

Polres Jepara Siap Amankan Natal dan Tahun Baru

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X