Wagub Jateng Pastikan Intensif Guru Agama Rp 1,2 juta Tetap Cair

infojateng.id - 15 Mei 2025
Wagub Jateng Pastikan Intensif Guru Agama Rp 1,2 juta Tetap Cair
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maemoen membuka Training of Fasilitator (ToF) Kesejahteraan Remaja di Pesantren, di BPSDMD Provinsi Jawa Tengah, Rabu (14/5/2025).  - (infojateng.id)
|
Editor

Semarang, Infojateng.id –  Kabar baik buat guru agama di Jawa Tengah. Bantuan insentif dari pemerintah provinsi senilai Rp 1,2 juta per tahun tetap akan cair.

Bahkan bisa bertambah jumlah penerimanya jika APBD Jawa Tengah naik pada tahun 2025 dan seterusnya.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maemoen (Gus Yasin), menanggapi kabar insentif guru agama yang sudah pernah berjalan sebelumnya.

“Pada tahun ini sudah ada sekali penerimaan, yang akan dilanjutkan dengan termin selanjutnya. Nanti ada dua termin atau tiga termin yang akan diturunkan dari Kementrian Agama, dan kita juga hibahnya kesana,” kata Taj Yasin, usai membuka Training of Fasilitator (ToF) Kesejahteraan Remaja di Pesantren, di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Jawa Tengah, Rabu (14/5/2025).

Sosok yang akrab disapa Gus Yasin itu mengatakan, pada tahun depan, insentif juga tetap akan diteruskan. Bahkan, ada kemungkinan jumlah penerima bertambah dengan catatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mengalami kenaikan.

“Akan tetap kita teruskan, semoga kalau PAD nya naik akan kita tambah lagi,” ujarnya.

Wagub menjelaskan, guru agama yang menerima insentif tidak saja guru agama Islam. Tetapi juga guru agama yang lain. Seperti guru sekolah Minggu (Kristen/Katolik), guru Pasraman (Hindu), dan Vijjalaya (Buddha).

“Jadi jangan salah paham ya. Semua guru agama dapat. Dari dulu ya seperti itu,” ucap Gus Yasin.

Sementara itu, berdasarkan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2024, insentif guru keagamaan dialokasikan untuk 230.830 orang.

Jumlah tersebut sama dengan jumlah penerima pada 2023 lalu. Belum semua guru agama menerima karena harus diverifikasi oleh Kemenag. Bantuan insentif dicairkan setahun sekali.

Program bantuan insentif kepada pengajar agama di Provinsi Jawa Tengah sudah dilaksanakan sejak tahun 2019 dalam bentuk hibah. Dana dari pemprov tetapi hibahnya melalui Kemenag yang menangani guru agama.

Bantuan itu merupakan bentuk perhatian Pemprov Jateng untuk para pengajar agama, yang telah mengamalkan ilmu untuk membentuk karakter siswa.

Di awal program, pada tahun 2019, sebanyak 171.131 orang pengajar agama yang mendapatkan insentif.

Pada 2020, total penerima bertambah 40.324 orang menjadi 211.455 orang, baik untuk pengajar agama Islam di Madrasah Diniyah (Masing-masing), Pondok Pesantren dan TPQ, Sekolah Minggu (Kristen/Katolik), Pasraman (Hindu), dan Vijjalaya (Buddha).

Pada termin III tahun 2024, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menyerahkan bantuan insentif pengajar keagamaan total sebesar Rp104.766.400.000.

Sebanyak 262.020 pengajar keagamaan se-Jawa Tengah mendapatkan bantuan insentif tersebut. Rinciannya, insentif sebesar Rp92.382.000.000 diberikan kepada 230.830 pengajar melalui Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.

Kemudian bantuan Rp3.783.200.000 diserahkan kepada 9.458 orang di Kabupaten Rembang, bantuan Rp5.126.400.000 diberikan kepada 12.932 orang di Kabupaten Grobogan, dan insentif sebesar Rp3.474.800.000 diberikan untuk 8.800 penerima bantuan di Kabupaten Blora. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Penghafal Quran di Jateng Berhak Terima Bisyarah Tanpa Memandang Asal KTP

Penghafal Quran di Jateng Berhak Terima Bisyarah Tanpa Memandang Asal KTP

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Gubernur Luthfi Minta Pemerataan Dokter Gigi dan Mulut di Jateng

Gubernur Luthfi Minta Pemerataan Dokter Gigi dan Mulut di Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Kunjungan Wisata Batang Tembus 1,5 Juta Pengunjung Sepanjang 2025

Kunjungan Wisata Batang Tembus 1,5 Juta Pengunjung Sepanjang 2025

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Wisata
Warga Batang Diimbau Rayakan Nataru Secara Sederhana

Warga Batang Diimbau Rayakan Nataru Secara Sederhana

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pesta Tahun Baru di Batang Ditiadakan, Ini Gantinya

Pesta Tahun Baru di Batang Ditiadakan, Ini Gantinya

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Panggung Anak Desa Dadirejo, Pentas Seni SDN Dadirejo 02 Bikin Orang Tua Haru dan Bangga

Panggung Anak Desa Dadirejo, Pentas Seni SDN Dadirejo 02 Bikin Orang Tua Haru dan Bangga

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Nawal Yasin Gencarkan Deteksi Dini Kanker Serviks dan Payudara

Nawal Yasin Gencarkan Deteksi Dini Kanker Serviks dan Payudara

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Abdi Nagari Award Diharap jadi Inspirasi ASN di Jateng Layani Masyarakat dengan Ikhlas

Abdi Nagari Award Diharap jadi Inspirasi ASN di Jateng Layani Masyarakat dengan Ikhlas

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Sarasehan Guru Jepara Kuatkan Strategi Cegah Bullying di Sekolah

Sarasehan Guru Jepara Kuatkan Strategi Cegah Bullying di Sekolah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Wakil Bupati Jepara Membuka Gelaran Semuria 2025

Wakil Bupati Jepara Membuka Gelaran Semuria 2025

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Jepara Gelar Rakor Kesiapsiagaan

Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Jepara Gelar Rakor Kesiapsiagaan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kontingen Jepara Wakili Daerah di Ajang Kemah Internasional Pandu Ma’arif NU

Kontingen Jepara Wakili Daerah di Ajang Kemah Internasional Pandu Ma’arif NU

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ribuan Obat Terlarang, Sabu, Ganja hingga Sajam Dimusnahkan

Ribuan Obat Terlarang, Sabu, Ganja hingga Sajam Dimusnahkan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Jelang Nataru, Harga Kepokmas di Pasar Batang Naik 50 Persen

Jelang Nataru, Harga Kepokmas di Pasar Batang Naik 50 Persen

Ekonomi   Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Polemik Tambang di Jateng, Ahmad Luthfi: Jangan Coba-coba Ubah Informasi Tata Ruang!

Polemik Tambang di Jateng, Ahmad Luthfi: Jangan Coba-coba Ubah Informasi Tata Ruang!

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Kolaborasi Ahmad Luthfi Diacungi Jempol, Luhut: Jateng Punya Semua Potensi

Kolaborasi Ahmad Luthfi Diacungi Jempol, Luhut: Jateng Punya Semua Potensi

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Investasi
Gubernur Luthfi: Rugi Kalau Tak Investasi di Jawa Tengah

Gubernur Luthfi: Rugi Kalau Tak Investasi di Jawa Tengah

Ekonomi   Info Jateng   Investasi
Pesantren Didorong jadi Ruang Aman dan Ramah bagi Santri

Pesantren Didorong jadi Ruang Aman dan Ramah bagi Santri

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Bupati Witiarso Targetkan 3,2 Juta Pohon untuk Hijaukan Kota Ukir

Bupati Witiarso Targetkan 3,2 Juta Pohon untuk Hijaukan Kota Ukir

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Jelang Natal, TNI-Polri Bersama Masyarakat Bersihkan Gereja di Jepara

Jelang Natal, TNI-Polri Bersama Masyarakat Bersihkan Gereja di Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X