Kenali Kebiasaan-kebiasaan yang Membahayakan Keamanan Digital

infojateng.id - 20 September 2021
Kenali Kebiasaan-kebiasaan yang Membahayakan Keamanan Digital
Foto coe.int - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

MAGELANG – Kecakapan literasi digital di era revolusi 4.0 merupakan satu keharusan yang perlu dimiliki masyarakat digital. Dengan demikian, pengalaman berselancar di ruang digital dapat dilakukan secara aman dan nyaman. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menunjang peningkatan kecakapan literasi digital masyarakat melalui program Gerakan Nasional Literasi Digital: Indonesia Makin Cakap Digital, yang salah satunya diselenggarakan untuk masyarakat Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Senin (20/9/2021).

Agenda webinar literasi digital kali ini mengangkat tema “Adaptasi Empat Pilar Literasi Digital untuk Siswa” dan dipandu oleh kreator konten Mafin Rizqi. Diskusi virtual pagi ini juga mengajak empat narasumber: digital marketing strategist Femikhirana Widjaja, Kepala MAN Salatiga Handono, Kepala MAN Temanggung Khoironi Hadi, juga seorang penulis Muawwin. Tidak hanya itu, diskusi kali ini juga mengajak Miss Halal Tourism Indonesia 2018 Riska Yuvista sebagai key opinion leader.

Femikhirana Widjaja secara lebih spesifik membahas kebiasaan-kebiasaan yang mengancam keamanan data digital pengguna media digital. Ia mengatakan, tidak ada keamanan yang seratus persen di dunia digital, karena semua informasi bisa dicari di internet, setidaknya nama lengkap pengguna. Meski begitu bukan berarti data personal tidak aman dan mudah tersebar begitu saja jika sebagai pengguna paham dan tidak ceroboh pada keamanan digital.

Femikhirana mengibaratkan ruang digital sebagai rumah yang berisi data-data penting. Meskipun rumah itu diketahui banyak orang, namun sebagai pemilik data bisa melindungi kediaman tersebut dengan “kunci pengaman”. “Semua karena kita lindungi dengan tidak melakukan kebiasaan yang akan membuat orang dapat masuk ke rumah digital kita,” jelas Femikhirana menjelaskan tema diskusi dari pilar literasi digital safety atau keamanan digital.

Beberapa kebiasaan yang berbahaya dan mungkin tidak terlalu disadari oleh pengguna media digital adalah mengisi data pada link kuis tidak jelas, main gim yang meminta akses foto atau login password media sosial, serta tidak teliti dalam membaca pesan yang mengandung tautan berbahaya. Link dari situs yang tidak dikenal atau aplikasi gim dari penyedia ilegal bisa berpotensi mengandung malware yang dapat merusak sistem operasi perangkat digital.

“Kebiasaan bahaya lainnya adalah tidak mengganti password pada akun-akun platform media digital secara berkala, hanya punya satu email untuk semua kepentingan, dan tidak membuat pengamanan berganda. Pengamanan berganda atau two factor authentication menjaga keamanan data ketika ada pihak yang ingin meretas minimal tidak bisa masuk ke password kedua,” imbuh Femikhirana.

Tidak hanya itu. Perilaku digital juga membuka potensi bahaya pada keamanan digital. Kebiasaan nyinyir dan nyolot di media sosial semakin menjadi indikator yang menyebabkan keresahan bagi pegguna lainnya. Hal ini berpotensi dilaporkan, diretas, dan diblok.

“Rawat rumah dengan kunci password yang diganti secara berkala dan kombinasi password yang kuat, memisahkan email untuk kepentingan personal dan media sosial, perbankan. Teliti sebelum mengisi data, bersihkan secara berkala gawai dari malware,” pesannya.

Sementara itu, dari sudut pandang pilar literasi kecakapan digital, Muawwin menjelaskan, era revolusi 4.0 informasi bergerak secara lebih cepat. Media sosial menjadi tools yang banyak digunakan selain untuk menyampaikan pesan juga mencari dan mendapatkan informasi. Oleh sebab itu, kecakapan digital perlu dimiliki untuk bisa memilih dan memilah informasi.

“Medsos dapat mempengaruhi persepsi dan perilaku publik karena memungkinkan semua orang bisa berkomentar, mempengaruhi pengambilan keputusan dan membentuk opini publik. Bercampurnya informasi hoaks dengan informasi yang baik. Karena itu, penting dipahami, kecakapan digital penting dalam menyaring informasi di ruang digital,” jelas Muawwin kepada 200-an peserta webinar.

Kemampuan digital yang perlu dimilliki masyarakat digital dalam menangkis hoaks, menurut Muawwin, adalah bersikap waspada dengan artikel atau berita yang memiliki judul provokatif atau memaksa. Cek kebenaran berita melalui Cekfakta.com atau Turnbackhoax.id. Mengecek keaslian foto dengan Google Images, berpartisipasi dalam diskusi anti-hoaks, serta melakukan pelaporan jika menemukan informasi yang mengandung hoaks ke Aduankonten.id.

“Kecakapan yang perlu dipelajari sebagai masyarakat digital, belajar menjadi manusia yang beradab melalui sikap sehari-hari, mampu memaknai sesuatu yang penting dan bermanfaat, dan mampu bekerja sama menciptakan sesuatu yang berguna bagi kehidupan,” tutupnya. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Boyolali Perkuat Ekosistem Pariwisata Melalui Desa Wisata Terintegrasi

Boyolali Perkuat Ekosistem Pariwisata Melalui Desa Wisata Terintegrasi

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Wisata
Hari Bela Negara, Taj Yasin: Ini Momentum Teguhkan Komitmen Jaga Keutuhan Bangsa

Hari Bela Negara, Taj Yasin: Ini Momentum Teguhkan Komitmen Jaga Keutuhan Bangsa

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Baznas Batang Tebarkan Manfaat bagi Para Mustahik

Baznas Batang Tebarkan Manfaat bagi Para Mustahik

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Batang Nusantara Expo Targetkan Nilai Transaksi Rp 2 Miliar

Batang Nusantara Expo Targetkan Nilai Transaksi Rp 2 Miliar

Ekonomi   Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
SMK Wikrama Jepara Tampilkan Produk Unggulan pada Ainul Burhan Fest

SMK Wikrama Jepara Tampilkan Produk Unggulan pada Ainul Burhan Fest

Info Jateng   Pendidikan
Bantuan Kemanusiaan Korban Bencana Sumbar Didistribusikan

Bantuan Kemanusiaan Korban Bencana Sumbar Didistribusikan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Nawal Gandeng Tiktoker Hasan Sule, Kenalkan Wajib PAUD EMAS

Nawal Gandeng Tiktoker Hasan Sule, Kenalkan Wajib PAUD EMAS

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pendidikan
Tim Gabungan Sita 451 Bungkus Rokok Ilegal

Tim Gabungan Sita 451 Bungkus Rokok Ilegal

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Program RTLH di Jepara Terus Diperkuat

Program RTLH di Jepara Terus Diperkuat

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bupati “Tantang” Jepara Peringkat 2 Besar Porprov Jateng 2026

Bupati “Tantang” Jepara Peringkat 2 Besar Porprov Jateng 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Pemandian Air Panas Tuk Gono Manjakan Wisatawan Libur Nataru

Pemandian Air Panas Tuk Gono Manjakan Wisatawan Libur Nataru

Info Jateng   Wisata
Polres Jepara Gelar Latihan Ops Lilin Candi, Matangkan Pengamanan Nataru

Polres Jepara Gelar Latihan Ops Lilin Candi, Matangkan Pengamanan Nataru

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Angka Partisipasi PAUD di Jawa Tengah Naik

Angka Partisipasi PAUD di Jawa Tengah Naik

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pendidikan
Ahmad Luthfi Minta Ginsi Ikut Tumbuhkan Perekonomian Wilayah

Ahmad Luthfi Minta Ginsi Ikut Tumbuhkan Perekonomian Wilayah

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
IHC dan MPKS PP Muhammadiyah Bekali Relawan KawanMu dengan Hipnoterapi

IHC dan MPKS PP Muhammadiyah Bekali Relawan KawanMu dengan Hipnoterapi

Info Jateng   Info Nasional   Laporan Khusus
Polres Boyolali Lakukan Gerakan Menanam Pohon Bersama Masyarakat

Polres Boyolali Lakukan Gerakan Menanam Pohon Bersama Masyarakat

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Kampanye Isu Lingkungan Lewat Festival Teater Pelajar 2025

Kampanye Isu Lingkungan Lewat Festival Teater Pelajar 2025

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Wagub Jateng Taj Yasin: Majelis Taklim Jadi Penjaga Keberlanjutan Pendidikan Islam

Wagub Jateng Taj Yasin: Majelis Taklim Jadi Penjaga Keberlanjutan Pendidikan Islam

Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Bupati Witiarso Perkuat Wisata Terintegrasi dan Ekonomi Desa

Bupati Witiarso Perkuat Wisata Terintegrasi dan Ekonomi Desa

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Pemprov Jateng Salurkan Lebih Rp1 Miliar kepada Penghafal Al-Qur’an

Pemprov Jateng Salurkan Lebih Rp1 Miliar kepada Penghafal Al-Qur’an

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Close Ads X