“Saya itu sekarang mencintai Mendut, saya orang kota tapi bosan urep neng kota. Karena kota yang cintai bebreki trek trek lewat. Akhirnya saya milih Candi Mendut yang punya Waisak, yang punya hubungan internasional, semua bangsa lewat dan saya pasti promosi Mendut,” tuturnya.
Acara yang digagas oleh tim panitia Pelangi Cinta Nusantara dan didukung oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) serta Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jawa Tengah yang di kemas dengan nuansa seni budaya sekaligus keagamaan.
Harapannya menjadi momentum warga kota Magelang pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya, untuk terus merawat Pancasila, membangun cinta kasih agama, mengokohkan kehidupan sosial yang toleran, mempererat jalinan persatuan demi keutuhan bangsa dan negara tercinta.(redaksi)