Pati, infojateng.id – Jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng) menghimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat melaksanakan mudik-balik Lebaran 2023. Apalagi, diprediksi jumlah pemudik pada libur Lebaran tahun ini meningkat pesat.
Kepala Dishub Pati Teguh Widyatmoko melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Operasional (Dalops) Dinas Perhubungan (Dishub) Pati, Nita Agusningtyas menghimbau agar para pemudik lebih mengutamakan keselamatan.
Sebab, nanti jumlah pemudik diprediksi semakin banyak karena pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sudah dicabut.
“Tahun ini pemudik diprediksi meningkat pesat. Karena sudah beberapa tahun masyarakat banyak yang tidak bisa mudik karena PPKM akibat covid-19,” katanya kepada infojateng.id.
Menurut Nita, kewaspadaan dan kehati-hatian juga ia tekankan bagi para pemudik yang melintas di jalur alternatif. Mengingat, sejumlah jalur alternatif kondisinya tidak baik.
“Meski layak dilalui, beberapa jalur alternatif di Pati kondisinya tidak begitu bagus. Untuk itu, kami menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat dalam perjalanan. Terutama bagi pemudik yang menggunakan sepeda motor dan kendaraan pribadi,” imbaunya.
Nita menjelaskan, beberapa jalur alternatif mudik masih rusak. Antara lain, Jalan Raya Pati-Gembong-Kudus masih ada kerusakan jalan di beberapa titik saja.
“Selain itu jalur alternatif yang masih cukup parah kerusakannya ada di area Sukolilo – Prawoto, sehingga jika para pemudik yang hendak ke Kabupaten Kudus dan melalui jalan alternatif itu disarankan untuk berhati-hati.
“Terus yang di daerah jalur selatan ada di jalan alternatif Sukolilo-Prawoto yang menuju Kudus juga banyak kerusakan, karena perbaikan disina hanya ada di beberapa titik saja, ” jelas Nita.
Ia melanjutkan, di daerah Tlogowungu juga masih ada beberapa titik kerusakan jalan yang cukup parah. Kemudian di arah Wedarijaksa menuju Growong Juwana juga ada titik-titik kerusakan jalan.
“Walaupun ada beberapa titik yang rusak, namun kami memastikan sebagian besar jalur alternatif aman dilalui pemudik,” urainya.
Pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan instansi terkait agar beberapa jalur alternatif yang kondisinya rusak agar untuk segera dilakukan perbaikan atau penanganan sementara.(tyo/yat)