Pati, infojateng.id– Dinas Perhubungan (Dishub) Pati menyiapkan sejumlah jalur alternatif jelang arus mudik Lebaran 2023. Hal tersebut dilakukan guna mencegah terjadinya kemacetan.
Kepala Dishub Pati Teguh Widyatmoko melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Operasional (Dalops) Dishub Pati, Nita Agusningtyas mengatakan, sudah menyiapkan sejumlah jalur alternatif bagi para pemudik. Pihaknya menerjunkan tim untuk melakukan monitoring di jalur tersebut.
“Salah sayu yang menjadi persiapan kami sebelum arus mudik yakni memastikan kesiapan jalur alternatif. Kami sudah menerjunkan tim untuk menyisir dan memonitor kondisi jalur alternatif,” katanya.
Pihaknya menjelaskan terkait skema peralihan jalur mudik 2022 yang akan diberlakukan. Dari mulai jalur perbatasan Pati-Rembang, kemudian jalur Pati-Kudus. Sedangkan arah Jepara, ia menyebut bahwa dipastikan aman karena hanya satu jalur.
“Kalau Pati hingga Surabaya kita lewatnya di Kecamatan Wedarijaksa, kemudian Juwana. Guna mengantisipasi kemacetan di dalam kota. Kalau Kudus di utara lewat utara Gembong. Sedangkan di selatan lewat Cengkal Sewu. Dan jalur selatan, lalui Batangan, Jaken, Jakenan,” imbuhnya.
Terkait pelaksanaan jadwal peralihan jalur dirinya belum bisa memastikan. Sedangkan dilihat dari tahun lalu, di mulai H-7 lebaran. Selain itu, pihaknya memperkirakan bahwa lebaran 2022 akan terjadi lonjakan pemudik.
“Diperkirakan ada lonjakan pemudik. Karena dua tahun tidak ada pemudik, karena pandemi sudah sedikit longgar, kemungkinan antusiasme masyarakat sangat tinggi untuk mudik,” ucapnya.(tyo/yat)