Plt Bupati Kudus: Pengembangan Potensi Wisata Colo Tak Cukup Andalkan APBD

infojateng.id - 21 Agustus 2020
Plt Bupati Kudus: Pengembangan Potensi Wisata Colo Tak Cukup Andalkan APBD
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kudus H.M. Hartopo saat kegiatan Gerakan BISA (Bersih, Indah, Sehat, dan Aman) di Taman Ria Colo, Kamis (20/8). - ()
Penulis
|
Editor

KUDUS – Berbagai potensi wisata alam di Desa Colo dapat menjadi primadona apabila dikembangkan secara maksimal.

Hal tersebut diungkapkan oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kudus H.M. Hartopo saat kegiatan Gerakan BISA (Bersih, Indah, Sehat, dan Aman) di Taman Ria Colo, Kamis (20/8).

Pelaksana harian (Plh) Direktur Kelembagaan, Deputi Bidang Sumber Daya, dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Hendry Noviardi dan Anggota Komisi X DPR RI K.H. Rojih Ubab Maimoen turut hadir dalam kesempatan tersebut.

Kabupaten Kudus, menurut H.M. Hartopo, memiliki ragam potensi wisata. Mulai dari wisata alam, agrowisata, kuliner dan lain-lain. Untuk memaksimalkan potensi tersebut, mengandalkan dana APBD Kabupaten Kudus saja tak cukup.

Oleh karena itu, pihaknya meminta dukungan dari Kemenparekraf dan aspirasi dari DPR RI untuk membantu mengembangkan pariwisata di Kabupaten Kudus.

“Kudus memiliki banyak potensi area luar biasa untuk destinasi wisata baru yang masih berupa bahan. Mengandalkan APBD saja tak cukup untuk mengembangkan potensi wisata. Kami minta agar Bapak-Bapak ikut membantu mengembangkan wisata Kudus,” tuturnya.

Selama ini, masyarakat Desa Colo telah mengembangkan banyak kreasi dan inovasi, seperti kopi robusta dan arabica maupun kebun jeruk pamelo.

Pihaknya berharap, pemerintah melalui Kemenparekraf dapat mendukung kreativitas masyarakat sehingga dalam dua hingga tiga tahun kreativitas tersebut dapat terealisasi secara maksimal.

“Kreasi dan inovasi masyarakat belum terealisasi secara maksimal. Kami harap, inovasi masyarakat untuk membantu mengembangkan wisata tersebut dapat didukung,” jelasnya.

Adanya Gerakan BISA juga diyakini H.M. Hartopo dapat menjadikan tempat wisata nyaman. Pihaknya berharap Gerakan BISA dapat membantu merealisasikan tempat wisata seperti destinasi wisata yang viral.

“Saya yakin Gerakan BISA ini menjadikan tempat wisata Kudus menjadi lebih diminati. Kalau sudah bersih, indah, sehat dan aman, kurang apalagi, semua sudah komplit,” ucapnya.

Hendry Noviardi menyampaikan pariwisata di masa tatanan baru harus memberikan rasa aman dan nyaman. Terutama dalam hal kebersihan dan penerapan protokol kesehatan. Pihaknya melalui Kemenparekraf juga akan mengupayakan dukungan untuk pariwisata daerah.

“Melalui Gerakan BISA, tempat wisata harus dapat memberikan rasa nyaman terutama di masa tatanan baru seperti ini,” terangnya.

H.M. Hartopo beserta rombongan mengunjungi stan produk khas Muria seperti kopi arabica, honey squash (madu soda), dan kerajinan pembuatan biola.

Setelah itu, pihaknya melaksanakan kegiatan resik-resik area Taman Ria Colo sebagai perwujudan Gerakan BISA di tempat wisata.(IJD/IJL)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

GOR Pesantenan Diresmikan, Siap Jadi Pusat Olahraga dan Budaya Kabupaten Pati

GOR Pesantenan Diresmikan, Siap Jadi Pusat Olahraga dan Budaya Kabupaten Pati

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Olahraga   Pemerintahan
Jateng Akan Umumkan UMK Serentak, Catat Tanggalnya

Jateng Akan Umumkan UMK Serentak, Catat Tanggalnya

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Lion Air Siap Buka Rute Baru dari Solo dan Semarang

Lion Air Siap Buka Rute Baru dari Solo dan Semarang

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
KIP Apresiasi Komitmen Gubernur Luthfi terhadap Keterbukaan Informasi di Jateng

KIP Apresiasi Komitmen Gubernur Luthfi terhadap Keterbukaan Informasi di Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Wagub Jateng: KH Raden Asnawi Sosok yang Mampu Warnai Kehidupan Spiritual di Kudus

Wagub Jateng: KH Raden Asnawi Sosok yang Mampu Warnai Kehidupan Spiritual di Kudus

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Sudut Pandang
Satpol PP Jepara dan Tim Gabungan Lanjutkan Operasi Rokok Ilegal

Satpol PP Jepara dan Tim Gabungan Lanjutkan Operasi Rokok Ilegal

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Jepara Menerima Apresiasi WBTb 2025 dari Kemenbud

Jepara Menerima Apresiasi WBTb 2025 dari Kemenbud

Info Jateng   Laporan Khusus
Kabupaten Banggai Tertarik Inovasi PAUD Emas Gagasan Nawal Yasin

Kabupaten Banggai Tertarik Inovasi PAUD Emas Gagasan Nawal Yasin

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pendidikan
Jalan Menuju Benteng Portugis dan Tempur Jadi Mulus, Perkuat Konektivitas dan Pariwisata

Jalan Menuju Benteng Portugis dan Tempur Jadi Mulus, Perkuat Konektivitas dan Pariwisata

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bupati Witiarso Cek Pembangunan Irigasi, Perkuat Progam Ketahanan Pangan

Bupati Witiarso Cek Pembangunan Irigasi, Perkuat Progam Ketahanan Pangan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Keluarga Besar Kodim 0719 Jepara Lepas Letkol Khoirul Cahyadi

Keluarga Besar Kodim 0719 Jepara Lepas Letkol Khoirul Cahyadi

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Gubernur Luthfi: Inti Pelayanan Publik adalah Kesetaraan dan Kepuasan Masyarakat

Gubernur Luthfi: Inti Pelayanan Publik adalah Kesetaraan dan Kepuasan Masyarakat

Info Jateng   Laporan Khusus
Pemprov akan Evaluasi Aktivitas Tambang di Jateng

Pemprov akan Evaluasi Aktivitas Tambang di Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Kondisi Rusunawa Juwana Masih Sepi Penghuni, Baru Terisi 30 Persen

Kondisi Rusunawa Juwana Masih Sepi Penghuni, Baru Terisi 30 Persen

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Terbanyak Sumbang WBTbI Se-Indonesia, Jateng Raih Penghargaan Kemenbud

Terbanyak Sumbang WBTbI Se-Indonesia, Jateng Raih Penghargaan Kemenbud

Info Jateng   Laporan Khusus
Jawa Tengah Borong Anugerah Data Pendidikan 2025

Jawa Tengah Borong Anugerah Data Pendidikan 2025

Info Jateng   Laporan Khusus   Pendidikan
50 Kelompok Seni di Boyolali Ikuti Peningkatan Kapasitas

50 Kelompok Seni di Boyolali Ikuti Peningkatan Kapasitas

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bupati Boyolali Mutasi Ratusan Guru dan Kepala Sekolah, Ada Apa?

Bupati Boyolali Mutasi Ratusan Guru dan Kepala Sekolah, Ada Apa?

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
Proyek KPBU PJU Masuki Tahap Penyiapan Transaksi

Proyek KPBU PJU Masuki Tahap Penyiapan Transaksi

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Ini 8 Fokus Perhatian Jepara Jelang Nataru

Ini 8 Fokus Perhatian Jepara Jelang Nataru

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X