Ahmad Lutfhi Beri Perhatian Buruh, Pangkas Ongkos Trans Jateng Jadi Rp1.000

infojateng.id - 26 Mei 2025
Ahmad Lutfhi Beri Perhatian Buruh, Pangkas Ongkos Trans Jateng Jadi Rp1.000
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberi perhatian khusus pada buruh dengan memangkas ongkos BRT Trans Jateng, jadi Rp1.000 untuk buruh, pelajar, veteran, lansia, dan penyandang disabilitas. Dok. Humas Jateng - (infojateng.id)
|
Editor

Grobogan, Infojateng.id –  Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberi perhatian khusus pada buruh. Di bidang transportasi, ia memangkas ongkos Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng, jadi Rp1.000 untuk buruh, pelajar, veteran, lansia, dan penyandang disabilitas.

Kebijakan tarif khusus yang mulai diterapkan 15 Mei 2025 itu, dirasakan manfaatnya oleh penumpang di tujuh koridor Trans Jateng.

Mereka para buruh, pelajar, veteran, lansia dan disabilitas yang semula membayar Rp2.000, kini membayar separuhnya atau Rp 1.000, cukup dengan menunjukkan kartu identitas.

Seperti terlihat di Terminal Gubug, Sabtu (24/5/2025), yang menjadi simpul transit Koridor BRT Trans Jateng Semarang-Grobogan (Terminal Penggaron-Terminal Gubug).

Para buruh yang sebagian besar dari perusahaan tekstil itu mengaku senang.

Buruh tekstil Grobogan, Rosita Handayani menyebut, kebijakan tersebut membantu dirinya menghemat. Sisa uang yang seharusnya untuk transportasi, kini ia alihkan untuk kebutuhan lain.

“Ya senang, wong UMR nya sedikit. Alhamdulillah trans sekarang seribu, bisa untuk tambah uang saku anak, atau buat tambah-tambah beli sayur di pabrik, kan dua sif. Harapannya ya semoga ini selamanya Rp1.000 terus untuk para buruh,” ungkap Rosita.

Hal senada diungkapkan Lulu. Buruh di pabrik tekstil itu berharap, layanan dan kenyamanan Trans Jateng tetap dipertahankan, sehingga mempermudah mobilitas para pekerja.

“Sangat membantu, dari Rp2.000 turun jadi Rp1.000. Nyaman juga, walau kalau ramai berdiri, tidak apa-apa, wong murah saya maklum. Saya berharap armada diperbanyak lagi, dan (waktu tunggu) dicepetin, kan banyak yang menunggu,” beber dia.

Sementara itu, Rina, siswi MAN 2 Grobogan itu juga merasakan manfaat dari kebijakan tersebut.

Ia menyebut dengan Rp2.000 ia kini bisa pergi-pulang, dari rumahnya di Semarang ke sekolahannya, dan kembali lagi.

“Lebih murah, lebih enak. Karena terkadang kalau pulang uang saku sudah mau habis kalau harus menyisihkan Rp2.000. Sekarang dengan Rp1.000 lebih ringan. Fasilitasnya pun nyaman, tidak kepanasan dan bisa ngadem,” kata Rina.

Di sisi lain, penumpang kategori umum memaklumi terkait penyesuaian tarif Trans Jateng. Herma Dwi Handayani, satu di antaranya ia yang bukan kategori buruh, pelajar, lansia, veteran dan difabel, kini membayar harga tiket Rp5.000.

“Saya sering naik Trans Jateng, hampir setiap hari. Sekarang naik jadi Rp5.000. Untuk fasilitasnya saya akui nyaman banget. Kalau naik motor kan panas, kalau naik bus kan adem, tidak capek, bisa tiduran sambil istirahat. Harapannya bisa ditambah armadanya,” pungkas Herma. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

KIP Apresiasi Komitmen Gubernur Luthfi terhadap Keterbukaan Informasi di Jateng

KIP Apresiasi Komitmen Gubernur Luthfi terhadap Keterbukaan Informasi di Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Wagub Jateng: KH Raden Asnawi Sosok yang Mampu Warnai Kehidupan Spiritual di Kudus

Wagub Jateng: KH Raden Asnawi Sosok yang Mampu Warnai Kehidupan Spiritual di Kudus

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Sudut Pandang
Satpol PP Jepara dan Tim Gabungan Lanjutkan Operasi Rokok Ilegal

Satpol PP Jepara dan Tim Gabungan Lanjutkan Operasi Rokok Ilegal

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Jepara Menerima Apresiasi WBTb 2025 dari Kemenbud

Jepara Menerima Apresiasi WBTb 2025 dari Kemenbud

Info Jateng   Laporan Khusus
Kabupaten Banggai Tertarik Inovasi PAUD Emas Gagasan Nawal Yasin

Kabupaten Banggai Tertarik Inovasi PAUD Emas Gagasan Nawal Yasin

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pendidikan
Jalan Menuju Benteng Portugis dan Tempur Jadi Mulus, Perkuat Konektivitas dan Pariwisata

Jalan Menuju Benteng Portugis dan Tempur Jadi Mulus, Perkuat Konektivitas dan Pariwisata

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bupati Witiarso Cek Pembangunan Irigasi, Perkuat Progam Ketahanan Pangan

Bupati Witiarso Cek Pembangunan Irigasi, Perkuat Progam Ketahanan Pangan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Keluarga Besar Kodim 0719 Jepara Lepas Letkol Khoirul Cahyadi

Keluarga Besar Kodim 0719 Jepara Lepas Letkol Khoirul Cahyadi

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Gubernur Luthfi: Inti Pelayanan Publik adalah Kesetaraan dan Kepuasan Masyarakat

Gubernur Luthfi: Inti Pelayanan Publik adalah Kesetaraan dan Kepuasan Masyarakat

Info Jateng   Laporan Khusus
Pemprov akan Evaluasi Aktivitas Tambang di Jateng

Pemprov akan Evaluasi Aktivitas Tambang di Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Kondisi Rusunawa Juwana Masih Sepi Penghuni, Baru Terisi 30 Persen

Kondisi Rusunawa Juwana Masih Sepi Penghuni, Baru Terisi 30 Persen

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Terbanyak Sumbang WBTbI Se-Indonesia, Jateng Raih Penghargaan Kemenbud

Terbanyak Sumbang WBTbI Se-Indonesia, Jateng Raih Penghargaan Kemenbud

Info Jateng   Laporan Khusus
Jawa Tengah Borong Anugerah Data Pendidikan 2025

Jawa Tengah Borong Anugerah Data Pendidikan 2025

Info Jateng   Laporan Khusus   Pendidikan
50 Kelompok Seni di Boyolali Ikuti Peningkatan Kapasitas

50 Kelompok Seni di Boyolali Ikuti Peningkatan Kapasitas

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bupati Boyolali Mutasi Ratusan Guru dan Kepala Sekolah, Ada Apa?

Bupati Boyolali Mutasi Ratusan Guru dan Kepala Sekolah, Ada Apa?

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
Proyek KPBU PJU Masuki Tahap Penyiapan Transaksi

Proyek KPBU PJU Masuki Tahap Penyiapan Transaksi

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Ini 8 Fokus Perhatian Jepara Jelang Nataru

Ini 8 Fokus Perhatian Jepara Jelang Nataru

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pemanfaatan LSD-LP2B Diatur Ketat, Ganti Rugi Jadi Syarat

Pemanfaatan LSD-LP2B Diatur Ketat, Ganti Rugi Jadi Syarat

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pengelola Lingkungan Hidup di Boyolali Raih Abhinawa Anugraha

Pengelola Lingkungan Hidup di Boyolali Raih Abhinawa Anugraha

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Polres Batang Luncurkan Chat Pak Polisi dan Ngobrol Kamtibmas

Polres Batang Luncurkan Chat Pak Polisi dan Ngobrol Kamtibmas

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Close Ads X