Jakarta, Infojateng.id – Indonesian Hypnosis Centre (IHC) bekerja sama dengan Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah membekali relawan KawanMu dengan pelatihan hipnoterapi. Pembekalan ini ditujukan untuk memperkuat kesiapan psikososial relawan yang akan bertugas di wilayah bencana Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara.
Direktur IHC, Avifi Arka, Ph.D., menyampaikan bahwa IHC merupakan lembaga pelatihan hipnosis dan hipnoterapi yang telah melahirkan lebih dari 15.000 alumni praktisi di seluruh Indonesia. Selama 17 tahun, IHC berpengalaman menangani berbagai kasus trauma psikologis.
“IHC bergerak di bidang hipnosis, hipnoterapi, NLP, EFT, graphology, serta pengembangan teknologi pikiran. Kami memiliki izin operasional resmi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Ketenagakerjaan, dan Kementerian Kesehatan, serta telah terakreditasi,” ujar Avifi di Jakarta, Rabu (17/12/2025).
Ketua Satgas Relawan KawanMu, M. Arif An, menegaskan pentingnya pembekalan hipnoterapi bagi relawan yang berada di garda terdepan penanganan bencana. Menurutnya, relawan berisiko mengalami tekanan psikologis hingga Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD).
“Kami memilih IHC karena rekam jejaknya sangat kuat. Ribuan alumni menjadi bukti bahwa metode yang diterapkan efektif dan terpercaya dalam penanganan trauma,” kata Arif.
Materi pembekalan yang diberikan meliputi self-hypnosis untuk manajemen stres, emotional first aid untuk trauma akut, rapid trauma resolution untuk mempercepat pemulihan, serta peer support system guna menjaga kesehatan mental relawan secara berkelanjutan.
Saat ini, MPKS PP Muhammadiyah tengah menyiapkan 1.000 relawan psikososial untuk diterjunkan ke daerah terdampak bencana. Pemberangkatan relawan dijadwalkan mulai awal Januari 2026, seiring masuknya fase rehabilitasi dan rekonstruksi, menyusul tim yang telah lebih dahulu bertugas di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara.
Program pembekalan ini merupakan kolaborasi strategis MPKS PP Muhammadiyah dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Kementerian Sosial. Kegiatan dibuka pada Selasa, 16 Desember 2025 oleh Ketua MPKS PP Muhammadiyah, Mariman Darto.
Pembekalan Tahap I digelar pada 16–18 Desember 2025 di Jakarta dan 19–21 Desember 2025 di Malang, dengan total 300 relawan yang disiapkan untuk memberikan layanan psikososial bagi korban bencana. (dewa/redaksi)