Membangun Komunikasi Interaktif di Ruang Publik

infojateng.id - 24 Agustus 2021
Membangun Komunikasi Interaktif di Ruang Publik
Foto/progressaccountants.com - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

GROBOGAN – Sebagian proses komunikasi masyarakat kini telah berpindah ke ruang digital, seperti media sosial. Hal ini dimungkinkan karena di masa pandemi Covid-19 pergerakan mobilitas masyarakat sontak dibatasi.

Tak peduli pemerintah, masyarakat atau kelompok warga berlatar apa pun, mesti diakui kian familiar membangun komunikasi melalui media sosial itu. Bahkan, akun-akun media sosial pemerintah saat ini kian interaktif menjalin komunikasi dengan warganet, dengan bahasa-bahasa yang tak melulu kaku dan formil, sehingga membuat suasana dialog medsos itu terasa cair, hangat dan seperti antarteman.

“Komunikasi melalui media digital akan menjadi menarik ketika menggunakan bahasa-bahasa yang eye catching,” kata Ni Made Ras Amanda, dosen Universitas Udayana Bali saat menjadi pembicara webinar literasi digital bertema “Komunikasi Publik yang Sehat di Era Digital” yang digelar Kementerian Kominfo untuk masyarakat Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Senin (23/8/2021)

Made memberi sejumlah contoh bahasa komunikasi akun medsos, misalnya TNI Angkatan Udara (AU) yang dikenal cerdas sekaligus kocak ketika berinteraksi dengan warganet medio 2016 lalu.

Saat itu seorang pengguna medsos iseng bertanya kepada admin akun TNI AU, apakah untuk menjadi seorang admin medsos TNI harus melewati latihan fisik berat seperti layaknya tentara? Secara mengejutkan, sang admin membalas ‘Tidak perlu. Cukup perbanyak push-up 3 jari agar jempolnya kuat, karena di dalam jempol yang kuat terdapat twit yang sehat’.

Juga, admin akun medsos Ditjen Pajak RI saat merespons upaya bercanda warganet. Akun itu merespons dengan jawaban singkat, ‘Kurang lucu tapi nice try-lah. Besok dicoba lagi.’

Made menuturkan, untuk membuat komunikasi di medsos interaktif memang perlu menguasai wacana. “Artinya, komunikasi itu bisa mengangkat atau dikaitkan dengan isu-isu yang sedang tren,” tuturnya. Selain itu, dalam komunikasi yang dibangun juga perlu adanya konsistensi. Dalam arti, time line yang selalu ‘up’ pada saat yang sama dengan feed yang sama.

“Kita juga perlu komunikatif dalam arti selalu stand by untuk menjawab pertanyaan warganet,” tegas Made.

Terkait upaya membangun komunikasi massa di ruang digital secara sehat, Made Amanda pun merujuk pada Formula Lasswell atau The Lasswell Formula. Bahwa ungkapan bisa menjadi cara sederhana komunikasi massa dengan menjawab pertanyaan seperti: Siapa (Who), Berkata Apa (Says What), melalui Saluran Apa (In Which Channel), Kepada Siapa (To Whom), Dengan Efek Apa? (With What Effect?)

Berangkat dari hal itu, komunikasi massa mestinya digunakan secara cerdas dan sehat, khususnya saat bermedia sosial karena memakai media sosial secara sehat berawal dari sendiri.

Berikutnya, narasumber lain dalam webinar, dosen UNU Al Gazhali Fatikhun mengatakan, komunikasi publik yang disampaikan melalui media massa dan media sosial memiliki beberapa karakter perbedaan.

Misalnya dalam media massa atau mainstream satu pihak dan pendengar cenderung lebih pasif. Beda halnya dengan media digital satu pihak, namun dengan sifat lebih terbuka sehingga pendengar bisa lebih aktif. “Dalam media mainstream interaksi antara sumber dan penerima terbatas, sedangkan media digital lebih bebas interaksinya,” tegas Fatikhun

Dimoderatori Fernand Tampubolon, webinar ini juga menghadirkan dua narasumber lain yakni Dosen Fisip Undip Semarang Agustin Rina Herawati, dan Pengamat Kebijakan Publik Digital Razi Sabardi, serta Nindy Gita selaku key opinion leader. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Bupati Jepara Tegaskan Proyek Jalan dan Irigasi Rampung Tepat Waktu dan Berkualitas

Bupati Jepara Tegaskan Proyek Jalan dan Irigasi Rampung Tepat Waktu dan Berkualitas

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Peduli Lingkungan, SMPN 1 Limpung Terima Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional

Peduli Lingkungan, SMPN 1 Limpung Terima Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
Mahasiswa China Belajar Wayang dan Gamelan di Jepara

Mahasiswa China Belajar Wayang dan Gamelan di Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Efek Strategi Ekonomi Gubernur Luthfi, Wings Air Tambah 3 Rute Baru

Efek Strategi Ekonomi Gubernur Luthfi, Wings Air Tambah 3 Rute Baru

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
35 Kabupaten/Kota di Jateng Didorong Gelar Event Lari, Tonjolkan Keunikan Daerah

35 Kabupaten/Kota di Jateng Didorong Gelar Event Lari, Tonjolkan Keunikan Daerah

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga
Pelestarian Budaya Jawa Tengah Butuh Partisipasi Masyarakat

Pelestarian Budaya Jawa Tengah Butuh Partisipasi Masyarakat

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Seni & Budaya
Perluas Pasar Ekspor, 20 Pelaku UMKM Jateng Pamerkan Produk ke Malaysia dan Thailand

Perluas Pasar Ekspor, 20 Pelaku UMKM Jateng Pamerkan Produk ke Malaysia dan Thailand

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Penghafal Quran di Jateng Berhak Terima Bisyarah Tanpa Memandang Asal KTP

Penghafal Quran di Jateng Berhak Terima Bisyarah Tanpa Memandang Asal KTP

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Gubernur Luthfi Minta Pemerataan Dokter Gigi dan Mulut di Jateng

Gubernur Luthfi Minta Pemerataan Dokter Gigi dan Mulut di Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Kunjungan Wisata Batang Tembus 1,5 Juta Pengunjung Sepanjang 2025

Kunjungan Wisata Batang Tembus 1,5 Juta Pengunjung Sepanjang 2025

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Wisata
Warga Batang Diimbau Rayakan Nataru Secara Sederhana

Warga Batang Diimbau Rayakan Nataru Secara Sederhana

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pesta Tahun Baru di Batang Ditiadakan, Ini Gantinya

Pesta Tahun Baru di Batang Ditiadakan, Ini Gantinya

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Panggung Anak Desa Dadirejo, Pentas Seni SDN Dadirejo 02 Bikin Orang Tua Haru dan Bangga

Panggung Anak Desa Dadirejo, Pentas Seni SDN Dadirejo 02 Bikin Orang Tua Haru dan Bangga

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Nawal Yasin Gencarkan Deteksi Dini Kanker Serviks dan Payudara

Nawal Yasin Gencarkan Deteksi Dini Kanker Serviks dan Payudara

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Abdi Nagari Award Diharap jadi Inspirasi ASN di Jateng Layani Masyarakat dengan Ikhlas

Abdi Nagari Award Diharap jadi Inspirasi ASN di Jateng Layani Masyarakat dengan Ikhlas

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Sarasehan Guru Jepara Kuatkan Strategi Cegah Bullying di Sekolah

Sarasehan Guru Jepara Kuatkan Strategi Cegah Bullying di Sekolah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Wakil Bupati Jepara Membuka Gelaran Semuria 2025

Wakil Bupati Jepara Membuka Gelaran Semuria 2025

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Jepara Gelar Rakor Kesiapsiagaan

Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Jepara Gelar Rakor Kesiapsiagaan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kontingen Jepara Wakili Daerah di Ajang Kemah Internasional Pandu Ma’arif NU

Kontingen Jepara Wakili Daerah di Ajang Kemah Internasional Pandu Ma’arif NU

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ribuan Obat Terlarang, Sabu, Ganja hingga Sajam Dimusnahkan

Ribuan Obat Terlarang, Sabu, Ganja hingga Sajam Dimusnahkan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Close Ads X