Terpaksa Ngaku Maling karena Diancam Ditembak

infojateng.id - 29 Maret 2022
Terpaksa Ngaku Maling karena Diancam Ditembak
Muhammad Imron (tengah) beserta kuasa hukumnya membuat surat laporan di Polres Pati. - ()
Penulis
|
Editor

Pati, Infojateng.id – Nasib malang menimpa Muhammad Imron (20). Pemuda asal Desa Angkatan Kidul, Tambakromo, Pati itu dituduh maling oleh oknum perangkat desa setempat. Padahal pemuda ini belum terbukti melakukan tindakan tersebut.

Berdasarkan data yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (26/3/2022) malam. Saat itu, Imron pulang dari tempat tongkrongannya. Ketika sampai di perempatan di desanya, ia dihadang oleh seorang lelaki berinisial F. Waktu itu jam menunjukkan pukul 22.00 WIB.

Ia pun diajak ke sawah dengan T yang merupakan kakak F. Di sana, Imron diminta mengaku mencuri uang Rp 25 juta oleh T yang merupakan salah satu perangkat desa setempat. ”Saya mau pulang ke rumah, tiba-tiba saya dicegat dan dibawa ke sawah. Saya di sana diinterograsi mengenai pencurian itu. T memaksa untuk mengakui tindakan yang tak saya lakukan,” kata dia selepas melaporkan hal ini ke Polres Pati, Selasa (29/3/2022).

Lantaran tak mengaku, T pun mengancam akan menembak Imron. “Dia mengancam saya dengan merogoh saku. ‘Tak bedel ndasmu karo sikilmu nak ora gelem ngaku,” kata dia.

Setelah itu, ia pun terpaksa mengaku. Setelah itu, beberapa teman T datang. T pun meminta Imron mengakui mencuri uang dengan divideo F. “Saya dipaksa mengaku melakukan pencurian. Saya melihat pistol yang ada disakunya itu. Saya takut, akhirnya mengaku. Kemudian mengulangi perkataan mengaku dengan direkam saudara T,” paparnya.

Kuasa hukum Imron, Esera Gulo menambahkan, setelah mengaku, ada orang yang mengaku aparat kepolisian berinisal J mendatangi lokasi (tengah sawah). J langsung mendatangi Imron untuk menanyakan kebenaran video tersebut. ”Setelah mengaku, klien saya diborgol untuk dibawa J ke rumah memeriksa kamar. Mereka bertemu ibu klien saya,” ujarnya.

Setelah sampai di rumah Imron, pihak yang mengaku polisi itu pun menggeledah rumah Imron untuk mencari barang bukti atau uang hasil curian. ”Ibunya Imron sempat digertak J dan disuruh diam. Kemudian J memeriksa rumah itu. Dari hasil penggeledahan, tidak ditemukan BB. Setelah itu, Imron dibawa ke kepala desa setempat untuk diamankan,” imbuhnya.

Pihak korban meminta agar nama Imron dibersihkan dari persoalan itu. Karena kabar Imron telah mencuri uang sudah tersebar di desanya. Selain itu, pihaknya melaporkan hal ini kepada Polres Pati untuk ditindaklanjuti. ”Saya sedih anak saya dikira maling. Padahal tidak ditemukan bukti di rumah. Saya ingin nama anak saya dibersihkan,” terang ibu korban, Suyati.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Pati AKP Ghala Rimba Doa Sirrang mengaku sudah menerima laporan tersebut. ”Kami menerima aduan dari masyarakat kalau ada maling ketangkap. Oleh sebab itu, anggota kami ke TKP untuk mengamankan Imron agar tak dimasa. Selain itu, meminta kejelasan dari korban,” kata dia

Terkait aduan penyalahan SOP, lanjut dia, pihaknya akan mengklarifikasi kepada para anggota. Selain itu, akan berkoordinasi dengan Propam. ”Tetap kami proses dan klarifikasi persoalan itu. Tetap kami klarifikasi kepada teman-teman. Jika ada pelanggaran SOP, akan kami tindak,” tandas Ghala.(redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Nawal Yasin Gencarkan Deteksi Dini Kanker Serviks dan Payudara

Nawal Yasin Gencarkan Deteksi Dini Kanker Serviks dan Payudara

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Abdi Nagari Award Diharap jadi Inspirasi ASN di Jateng Layani Masyarakat dengan Ikhlas

Abdi Nagari Award Diharap jadi Inspirasi ASN di Jateng Layani Masyarakat dengan Ikhlas

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Sarasehan Guru Jepara Kuatkan Strategi Cegah Bullying di Sekolah

Sarasehan Guru Jepara Kuatkan Strategi Cegah Bullying di Sekolah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Wakil Bupati Jepara Membuka Gelaran Semuria 2025

Wakil Bupati Jepara Membuka Gelaran Semuria 2025

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Jepara Gelar Rakor Kesiapsiagaan

Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Jepara Gelar Rakor Kesiapsiagaan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kontingen Jepara Wakili Daerah di Ajang Kemah Internasional Pandu Ma’arif NU

Kontingen Jepara Wakili Daerah di Ajang Kemah Internasional Pandu Ma’arif NU

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ribuan Obat Terlarang, Sabu, Ganja hingga Sajam Dimusnahkan

Ribuan Obat Terlarang, Sabu, Ganja hingga Sajam Dimusnahkan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Jelang Nataru, Harga Kepokmas di Pasar Batang Naik 50 Persen

Jelang Nataru, Harga Kepokmas di Pasar Batang Naik 50 Persen

Ekonomi   Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Polemik Tambang di Jateng, Ahmad Luthfi: Jangan Coba-coba Ubah Informasi Tata Ruang!

Polemik Tambang di Jateng, Ahmad Luthfi: Jangan Coba-coba Ubah Informasi Tata Ruang!

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Kolaborasi Ahmad Luthfi Diacungi Jempol, Luhut: Jateng Punya Semua Potensi

Kolaborasi Ahmad Luthfi Diacungi Jempol, Luhut: Jateng Punya Semua Potensi

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Investasi
Gubernur Luthfi: Rugi Kalau Tak Investasi di Jawa Tengah

Gubernur Luthfi: Rugi Kalau Tak Investasi di Jawa Tengah

Ekonomi   Info Jateng   Investasi
Pesantren Didorong jadi Ruang Aman dan Ramah bagi Santri

Pesantren Didorong jadi Ruang Aman dan Ramah bagi Santri

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Bupati Witiarso Targetkan 3,2 Juta Pohon untuk Hijaukan Kota Ukir

Bupati Witiarso Targetkan 3,2 Juta Pohon untuk Hijaukan Kota Ukir

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Jelang Natal, TNI-Polri Bersama Masyarakat Bersihkan Gereja di Jepara

Jelang Natal, TNI-Polri Bersama Masyarakat Bersihkan Gereja di Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pemkab Kawal Inklusivitas Pendidikan di Jepara Lewat Gebyar Inklusi 2025

Pemkab Kawal Inklusivitas Pendidikan di Jepara Lewat Gebyar Inklusi 2025

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Korpri Jepara Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra

Korpri Jepara Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Guru Madrasah Diusulkan Terima Honor Setara UMK, Bupati Jepara Siapkan Rp 25 Miliar

Guru Madrasah Diusulkan Terima Honor Setara UMK, Bupati Jepara Siapkan Rp 25 Miliar

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
Pemkab Jepara Bersama UGM Bangun Data Spasial Kembangkan Kawasan Wisata Pesisir

Pemkab Jepara Bersama UGM Bangun Data Spasial Kembangkan Kawasan Wisata Pesisir

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Wisata
RS Baru Bakal Dibangun di Pusat Kota Jepara, Ditarget Beroperasi Tahun 2027

RS Baru Bakal Dibangun di Pusat Kota Jepara, Ditarget Beroperasi Tahun 2027

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan
Senyum Haru Penyandang Disabilitas Terima SK PPPK Paruh Waktu Pemprov Jateng

Senyum Haru Penyandang Disabilitas Terima SK PPPK Paruh Waktu Pemprov Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Close Ads X