WHO: Tiap Tahun, 30 Juta Kematian karena Kerusakan Lingkungan

infojateng.id - 7 April 2022
WHO: Tiap Tahun, 30 Juta Kematian karena Kerusakan Lingkungan
 - ()
Penulis
|
Editor

ORGANISASI Kesehatan Dunia, WHO, memprakarsai perayaan Hari Kesehatan Dunia setiap 7 April yang sekaligus tanggal berdirinya WHO. Dalam perayaan setiap tahunnya, selalu mengusung tema berbeda seputar masalah kesehatan masyarakat yang mempengaruhi masyarakat internasional. Di tahun 2022, WHO mengambil tema Our Planet, Our Health (Planet Kita, Kesehatan Kita).

WHO fokus pada keselamatan planet yang menjadi tempat tinggal manusia, bahwa kesehatan kita dipengaruhi oleh keadaan bumi. WHO juga mendorong gerakan masyarakat yang fokus pada kesejahteraan sebagai bentuk pemulihan dari pandemi Covid-19.

Mengutip laman WHO, lebih dari 13 juta kematian di dunia setiap tahunnya dipengaruhi oleh kerusakan lingkungan. Termasuk di dalamnya adalah krisis iklim yang menjadi salah satu ancaman kesehatan terbesar yang harus dihadapi manusia.

Kerusakan lingkungan, masalah sanitasi, polusi udara, serta pengelolaan limbah, serta krisis iklim adalah ancaman kesehatan lingkungan masyarakat yang paling mendesak saat ini.

Oleh sebab itu, butuh kerjasama semua lapisan masyarakat baik dari pemerintah, korporasi, pelayanan dan fasilitas kesehatan dan seluruh masyarakat bertanggungjawab untuk menjaga planet ini. Sebab sebagaimana kita membutuhkan bumi sebagai tempat tinggal, kesehatan itu juga tergantung bagaimana kita memperlakukan diri dan lingkungan. Gerakan itu bisa bisa dimulai dari diri sendiri.

WHO mengampanyekan lima poin berikut untuk menjaga planet kita. Berjalan kaki atau bersepeda setidaknya satu kali dalam seminggu, atau menggunakan transportasi umum, mematikan lampu ketika tidak digunakan, membeli bahan makanan segar dari produsen lokal, serta menghindari makanan dan minuman yang diproses. Stop konsumsi rokok, karena rokok dapat mencemari lingkungan juga dapat mengganggu kesehatan hingga menyebabkan kematian. Hindari penggunaan plastik belanja dan beralih menggunakan tas belanja yang bisa didaur ulang. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Kondisi Rusunawa Juwana Masih Sepi Penghuni, Baru Terisi 30 Persen

Kondisi Rusunawa Juwana Masih Sepi Penghuni, Baru Terisi 30 Persen

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Terbanyak Sumbang WBTbI Se-Indonesia, Jateng Raih Penghargaan Kemenbud

Terbanyak Sumbang WBTbI Se-Indonesia, Jateng Raih Penghargaan Kemenbud

Info Jateng   Laporan Khusus
Jawa Tengah Borong Anugerah Data Pendidikan 2025

Jawa Tengah Borong Anugerah Data Pendidikan 2025

Info Jateng   Laporan Khusus   Pendidikan
50 Kelompok Seni di Boyolali Ikuti Peningkatan Kapasitas

50 Kelompok Seni di Boyolali Ikuti Peningkatan Kapasitas

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Bupati Boyolali Mutasi Ratusan Guru dan Kepala Sekolah, Ada Apa?

Bupati Boyolali Mutasi Ratusan Guru dan Kepala Sekolah, Ada Apa?

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
Proyek KPBU PJU Masuki Tahap Penyiapan Transaksi

Proyek KPBU PJU Masuki Tahap Penyiapan Transaksi

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Ini 8 Fokus Perhatian Jepara Jelang Nataru

Ini 8 Fokus Perhatian Jepara Jelang Nataru

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pemanfaatan LSD-LP2B Diatur Ketat, Ganti Rugi Jadi Syarat

Pemanfaatan LSD-LP2B Diatur Ketat, Ganti Rugi Jadi Syarat

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pengelola Lingkungan Hidup di Boyolali Raih Abhinawa Anugraha

Pengelola Lingkungan Hidup di Boyolali Raih Abhinawa Anugraha

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Polres Batang Luncurkan Chat Pak Polisi dan Ngobrol Kamtibmas

Polres Batang Luncurkan Chat Pak Polisi dan Ngobrol Kamtibmas

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Lahan Kritis Jateng Berkurang 75 ribu Hektar, Ini Kata Sekda Sumarno

Lahan Kritis Jateng Berkurang 75 ribu Hektar, Ini Kata Sekda Sumarno

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Tampil dengan Wajah Baru, Dekranasda Jateng Kini Makin Cantik dan Lengkap

Tampil dengan Wajah Baru, Dekranasda Jateng Kini Makin Cantik dan Lengkap

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Produsen Batik di Jateng Terbesar se-Indonesia, Wagub Dorong UMKM Go Global

Produsen Batik di Jateng Terbesar se-Indonesia, Wagub Dorong UMKM Go Global

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Enam Kursi Level Kepala Dinas di Jepara Resmi Terisi, Berikut Daftarnya

Enam Kursi Level Kepala Dinas di Jepara Resmi Terisi, Berikut Daftarnya

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Tambang di Gunung Slamet Diberhentikan Sementara, Pemprov Jateng Ambil Langkah Cepat dan Tegas

Tambang di Gunung Slamet Diberhentikan Sementara, Pemprov Jateng Ambil Langkah Cepat dan Tegas

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Sediakan Berbagai Kanal Informasi, Pemprov Jateng Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025

Sediakan Berbagai Kanal Informasi, Pemprov Jateng Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025

Info Jateng   Laporan Khusus
Lahan Kritis Jateng Susut 75 Ribu Hektare, Sekda Tegaskan Perhutanan Sosial Bukan Sekadar Bagi Lahan

Lahan Kritis Jateng Susut 75 Ribu Hektare, Sekda Tegaskan Perhutanan Sosial Bukan Sekadar Bagi Lahan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Lora-Lari Gelar Lari Lintas Alam dan Kemah di Jepara, Hadiah Jutaan Rupiah

Lora-Lari Gelar Lari Lintas Alam dan Kemah di Jepara, Hadiah Jutaan Rupiah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Olahraga
Produsen Batik Terbesar Nasional, Wagub Jateng Dorong UMKM Go Global

Produsen Batik Terbesar Nasional, Wagub Jateng Dorong UMKM Go Global

Info Jateng   Pemerintahan
Sekda Jateng Dampingi Menhub Tinjau Rel Banjir dan Lokasi Dry Port

Sekda Jateng Dampingi Menhub Tinjau Rel Banjir dan Lokasi Dry Port

Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Close Ads X