Semarang, infojateng.id – Pengurus Provinsi (Pengprov) PBSI Jateng terus mendorong agar Pengkab/Pengkot aktif kelola akun media sosial (medsos).
Hal tersebut diungkapkan pengurus Pengprov PBSI Panji Atmoko. Menjabat di bidang Humas dan Media pada kepengurusan Pengprov PBSI Jateng periode keduanya (2023-2027), Panji Atmoko mengaku bersyukur. Hal itu karena seluruh Pengkab/Pengkot PBSI di Jateng saat ini telah memiliki akun medsos, khususnya Instagram.
Baca juga: Putuskan Resign setelah Bekerja 16 Tahun di Perusahaan Media, Kini Aktif di PBSI Jateng
Ia menjelaskan, di kepengurusan periode sebelumnya (2019-2023), baru separo Pengkab/Pengkot PBSI di Jateng yang sudah mengelola medsos.
“Saat ini PR-nya tinggal bagaimana para admin dari masing-masing pengkab/pengkot mau dan mampu menjaga konsistensi postingan,” ujar mantan jurnalis tersebut.
Menurutnya, postingan medsos tidak hanya bisa berisi tentang kejuaraan. Namun bisa pula terkait profil atlet, pelatih, wasit, referee, atau figur lainnya. Juga tentang sejarah atau aktivitas klub-klub di bawah naungan pengkab/pengkot, fasilitas latihan, dan sebagainya.
“Intinya, salah satu cara agar publik mengetahui bahwa suatu pengkab/pengkot eksis ya dengan aktif menyampaikan informasi melalui berbagai media,” imbuhnya. Di samping tentu saja menggelar kejuaraan-kejuaraan.
Baca Juga: Pengprov PBSI Jateng Dorong 35 Pengkab dan Pengkot Aktif Sampaikan Informasi lewat Medsos
Ia menambahkan, di akhir kepengurusan pengprov periode lalu, pihaknya memberikan apresiasi kepada tiga pengkab/pengkot yang dinilai paling konsisten mengelola akun medsos. Ketiganya adalah Pengkab PBSI Kudus (I), Banjarnegara (II), dan Wonosobo (III).
“Ada atau tidak ada kejuaraan, pengkab-pengkab tersebut rutin memposting berbagai informasi terkait bulu tangkis. Semoga diikuti pengkab/pengkot yang lain,” bebernya.(hid/redaksi)
