Jepara, infojateng.id – Pencemaran lingkungan di Karimunjawa akibat tambak udang menjadi permasalahan penting bagi Pemerintah Kabupaten Jepara. Hal ini juga menjadi perhatian dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Menindaklanjuti, Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta memimpin rapat untuk mengkaji permasalahan tersebut di Ruang Command Center Setda Jepara, Rabu (26/10/2022).
Turut mendampingi Sekretaris Daerah Jepara Edy Sujatmiko serta hadir beberapa perangkat daerah terkait lainnya.
“Sambil menunggu hasil observasi dari Kementrian Lingkungan, nanti silahkan memberi pembinaan disana dengan cara humanis,” kata Edy.
Edy meminta beberapa perangkat daerah terkait untuk memberi pembinaan di Karimunjawa.
Diharapkan, lanjutnya, para petinggi desa dapat dikumpulkan untuk dilakukan pembinaan mengenai tambak udang. Langkah ini sebagai bentuk pendekatan secara humanis kepada penduduk setempat.
“Jangan mendirikan tambak terlebih dahulu sebelum ada peraturan yang pasti. Saya harap pesan ini dapat tersampaikan saat dilakukan pembinaan, termasuk juga pembinaan mengenai Online Single Submission (OSS) bagi para pelaku usaha,” terangnya.
Selanjutnya, Edy meminta untuk dilakukan pengecekan data tambak udang yang ada di sana. Termasuk juga pemberian pembinaan tentang tata cara pengelolaan yang harus dilakukan oleh pelaku usaha tambak udang.
“Ajak kembali untuk melakukan pembersihan lingkungan perairan. Saya minta DLH dapat bekerja sengkuyung bersama warga untuk membersihkan lingkungan perairan,” tegasnya. (eko/redaksi)