Harga Komoditas Bergejolak, Ganjar Ajak Kepala Daerah Borong Produk Petani

infojateng.id - 4 Oktober 2022
Harga Komoditas Bergejolak, Ganjar Ajak Kepala Daerah Borong Produk Petani
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat memimpin rapat antar Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di Ghradhika Bakti Praja, Senin (3/10/2022). (Foto: Diskominfo Jateng) - (infojateng.id)
|
Editor

Semarang, infojateng.id – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajak bupati dan wali kota di wilayahnya agar memantau komoditas pangan bergejolak (volatile food).

Langkah Operasi Pasar (OP) dan penyerapan produk tani oleh ASN, akan dilakukan untuk melindungi petani, serta tidak memberatkan konsumen.

Hal itu disampaikan Ganjar, saat memimpin rapat antar Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di Ghradhika Bakti Praja, Senin (3/10/2022). Pertemuan antarinstansi dan pimpinan pemkab/pemkot ini, dilakukan untuk merespon kondisi wilayah dan dampak kenaikan harga BBM.

Menurut Ganjar, saat ini harga sejumlah komoditas sedang bergejolak. Bahkan, ada harga sayuran yang sedang anjlok, seperti tomat, sawi, dan kubis. Oleh karenanya, dia mengajak seluruh pihak turut campur dalam penstabilan harga.

Secara internal, Ganjar mengerahkan ASN Pemprov Jateng, agar memborong tiga volatile food itu, guna membantu asa para petani untuk terus bertani.

“Cabe naik turun, begitu pula bawang merah, tapi sudah cukup stabil. Tapi, tiga komoditas seperti kol, tomat, sawi harganya turun drastis. Kita coba gerakkan biar petani tidak sakit-sakit amat. Kita ingin borong (produk petani) dari kita (ASN), kalau harganya saat ini Rp500 per kilogram, tapi harapan mereka (petani) bisa Rp2.000 per kilogram (sesuai harga keekonomian). Kita bangun solidaritas bersama,” ujar Ganjar, saat memimpin rapat.

Selain itu, untuk menekan inflasi, Ganjar mengajak pemerintah daerah segera membelanjakan APBD. Ia berpesan agar ada pemantauan khusus terutama pada aplikasi SiHati (Sistem Informasi Harga dan Produk Komoditi) guna menentukan langkah intervensi yang tepat.

Ganjar juga mengajak agar pemerintah kabupaten dan pemkot melakukan langkah strategis, seperti Operasi Pasar. Hal itu dilakukan agar daya beli konsumen terjaga. Untuk melindungi petani, bisa dilakukan dengan memberi subsidi transportasi dan subsidi harga.

“Untuk menjaga (menekan) inflasi, sekarang kan APBD perubahan sudah diketuk, (disetujui), sementara murni kemarin masih ada, segera belanjakan untuk menanggulangi inflasi,” jelas Ganjar.

Langkah penyerapan produk tani yang harganya sedang anjlok diapresiasi oleh Bank Indonesia. Kepala Perwakilan BI Jawa Tengah Rahmad Dwi Saputra, menyebut ada beberapa hal untuk menekan inflasi.

“Pertama, pastikan produksi pangan kabupaten atau kota kita serap untuk kepentingan kabupaten melalui BUMD, kita serap 10-20 persen, harapannya harganya tidak terlalu tinggi. Tingkatkan produktivitas petani melalui bansos, padat karya, dan subsidi transportasi. Terima kasih Pak Gubernur, sudah ajak serap komoditas yang harganya sedang turun dari pangan. Ini akan jadi insentif bagi petani untuk bertani,” urainya.

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan Jateng Dyah Lukisari mengatakan, saat ini tengah berkomunikasi dengan seluruh SKPD di Pemprov Jateng, terkait penyerapan produk pertanian. Nantinya, produk pertanian akan dikemas dalam paket-paket yang sudah ditentukan.

“Saat ini tidak hanya inflasi, tapi juga deflasi di harga sayur-sayuran yang membuat rugi para petani. Kalau tidak diserap, maka akan terjadi food loss atau tidak panen. Karena kalau dipanen tidak cucuk (seimbang) dengan harga jualnya,” ungkap Dyah.

Dyah mengatakan, saat ini harga komoditas yang sedang turun adalah telur, kubis, dan tomat. Di pasaran harga telur per kilogram mencapai Rp20.000, yang menurut peternak harga keekonomiannya mencapai Rp26-27 ribu. Sementara, harga kubis dan tomat hanya Rp500 hingga Rp1.000 per kilogram di tingkat petani.

“Di tingkat konsumen memang senang, tapi bagi peternak dan petani tidak. Cara bantu kita ke peternak dan petani, kita ASN menyerap produk tani,” sebutnya.

Dyah menyebut, langkah ini bukan hanya sekali dilakukan. Saat harga cabai jatuh, langkah beli produk tani Jateng juga digelar. Pada saat itu, ASN Pemprov Jateng memborong sekitar 1,1 ton cabai. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Wali Kota Semarang Dampingi Menpan RB Sidak Pelayanan Kesehatan di RSWN

Wali Kota Semarang Dampingi Menpan RB Sidak Pelayanan Kesehatan di RSWN

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Salurkan DBHCHT, Mbak Ita dan Chef Juna Ajarkan Masak

Salurkan DBHCHT, Mbak Ita dan Chef Juna Ajarkan Masak

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Lomba Kreasi Olahan Pangan Lokal 2024, Shinta: Penyediaan Pangan Bergizi Tidak Melulu Menu Mewah

Lomba Kreasi Olahan Pangan Lokal 2024, Shinta: Penyediaan Pangan Bergizi Tidak Melulu Menu Mewah

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Akuntabilitas Pelayanan Publik Makin Maju, Nana Raih Anugerah Inovasi Pembangunan Terpuji

Akuntabilitas Pelayanan Publik Makin Maju, Nana Raih Anugerah Inovasi Pembangunan Terpuji

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Hadapi Bonus Demografi, Pj Gubernur Jateng Dorong Kepsek Ciptakan SDM Berkualitas

Hadapi Bonus Demografi, Pj Gubernur Jateng Dorong Kepsek Ciptakan SDM Berkualitas

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Tampil di Laga Perdana, Sekda Sumarno Semarakkan Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024

Tampil di Laga Perdana, Sekda Sumarno Semarakkan Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga
Seleksi Komisioner KPID Jateng 2024-2027, Timsel : Harus Cakap Ilmu, Beintegritas, dan Responsif

Seleksi Komisioner KPID Jateng 2024-2027, Timsel : Harus Cakap Ilmu, Beintegritas, dan Responsif

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Pemkab Ajak Perusahaan di Temanggung Turunkan Angka Stunting dan Kemiskinan Ekstrem

Pemkab Ajak Perusahaan di Temanggung Turunkan Angka Stunting dan Kemiskinan Ekstrem

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pemerintahan
Sajikan Floss Roll Mocaf, TP PKK Sukoharjo Juara Lomba Kreasi Olahan Pangan Lokal

Sajikan Floss Roll Mocaf, TP PKK Sukoharjo Juara Lomba Kreasi Olahan Pangan Lokal

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Amankan Peringatan Hari Buruh, Polres Jepara Terjunkan Ratusan Personel

Amankan Peringatan Hari Buruh, Polres Jepara Terjunkan Ratusan Personel

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pj Bupati Minta IKAPTK Jaga Nama Baik Almamater dan Bawa Jepara Maju

Pj Bupati Minta IKAPTK Jaga Nama Baik Almamater dan Bawa Jepara Maju

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Unisnu Jepara Lantik Rektor Baru Periode 2024 – 2028

Unisnu Jepara Lantik Rektor Baru Periode 2024 – 2028

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Koleksi 20 Medali, Akuatik Jepara Ukir Sejarah dalam Turnamen Skala Nasional

Koleksi 20 Medali, Akuatik Jepara Ukir Sejarah dalam Turnamen Skala Nasional

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Segera Diumumkan, Juara Lomba Desa Diminta Pertahankan Prestasi di Tingkat Provinsi

Segera Diumumkan, Juara Lomba Desa Diminta Pertahankan Prestasi di Tingkat Provinsi

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Potensi Desa
1.098 PPPK Jepara Terima SK Pengangkatan

1.098 PPPK Jepara Terima SK Pengangkatan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Semifinal Piala Asia U-23: Buntut VAR dan Kartu Merah, Timnas Indonesia U-23 Masih Bisa ke Olimpiade Paris

Semifinal Piala Asia U-23: Buntut VAR dan Kartu Merah, Timnas Indonesia U-23 Masih Bisa ke Olimpiade Paris

Info Jateng   Olahraga
Senangnya Baridah Rohmah, Tunanetra Ini Berhasil Raih Juara MTQ Jateng di Pati

Senangnya Baridah Rohmah, Tunanetra Ini Berhasil Raih Juara MTQ Jateng di Pati

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ratusan Peserta Ramaikan Senam Aerobik dan Kreativitas Wirausaha

Ratusan Peserta Ramaikan Senam Aerobik dan Kreativitas Wirausaha

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Kirab Budaya Peringatan HUT ke-503 Kabupaten Semarang Berlangsung Meriah

Kirab Budaya Peringatan HUT ke-503 Kabupaten Semarang Berlangsung Meriah

Eks Karesidenan Semarang   Hiburan   Info Jateng
Ratusan Warga Batang Ikuti Pengobatan Gratis Indra Pendengaran dan Penglihatan

Ratusan Warga Batang Ikuti Pengobatan Gratis Indra Pendengaran dan Penglihatan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Kesehatan
Close Ads X